Akui Masih Kecolongan, Panpel Akan Lebih Ketat Saat Menggelar Laga Kandang Persib

Bola.com, Bandung - Panpel Persib Bandung akan lebih memperketat lagi setiap pintu masuk di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung. Pengetatan ini akan dilakukan saat Persib menjamu Kalteng Putra dalam laga pekan ke sembilan Shopee Liga 1 2019, Selasa (16/7/2019).

Hal itu karena Persib Bandung sudah terkena sanksi denda dengan total Rp145 juta selama menggelar laga kandang Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat.

Untuk menghindari terkena sanksi lagi, General Coordinator panpel Persib, Budi Bram Rachman, akan berupaya dan meminta pihak keamanan untuk lebih tegas dalam menghadapi bobotoh, saat Persib menjamu Kalteng Putra, terutama saat memasuki pintu masuk stadion.

"Kami akan melakukan koordinasi kembali dengan pihak keamanan, terutama dalam melakukan check body di setiap pintu masuk stadion, harus lebih ketat karena selama ini kami selalu kecolongan oleh bobotoh yang membawa flare dan botol air mineral," ujar Bram di Bandung, Sabtu (13/7/2019).

Bram mengaku cukup prihatin karena masih ada kejadian yang berujung sanksi, padahal pihaknya sudah berupaya semaksimal mungkin agar hal-hal yang merugikan Persib tidak terjadi lagi. Terlebih, Persib pernah terkena sanksi yang cukup menyakitkan, berupa partai usiran, pada musim lalu.

"Intinya, kami prihatin dengan kejadian itu. Harusnya tidak terjadi. Kami selalu kecolongan. Padahal untuk masalah flare, kami sudah melakukan pengamanan berupa check body sudah dilakukan sesuai protap dari Kepolisian atau di internal juga," jelas Bram.

"Mudah-mudahan ke depan tidak terjadi lagi. Mungkin ada yang salah dari pengamanan dan itu harus dievaluasi dan menjadi bahan pertimbangan kami selaku panpel di laga berikutnya," kata Bram.

Seperti diketahui, denda Persib yang pertama yaitu Rp50 juta saat menjamu Tira Persikabo, 18 Juni lalu, lantaran tingkah laku buruk suporter dan kasus pelanggaran disiplin dengan denda Rp20 juta. 

Kemudian saat menjamu Bhayangkara FC, 30 Juni 2019, Persib Bandung terkena denda Rp75 juta karena ada oknum suporter melakukan pelemparan botol kepada pihak Kepolisian.