Sukses


Lika-liku di Balik Perjuangan Panpel untuk Dapatkan Izin Laga Arema Vs Persib

Bola.com, Malang - Pertandingan Arema FC melawan Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Selasa (30/7/2019) berjalan lancar. Di balik itu, ada perjuangan yang dilakukan panitia penyelenggara dan Polres Malang untuk membuat laga tetap digelar, karena izin pertandingan sempat sulit didapat. 

“Khusus pertandingan lawan Persib, izin pertandingan sudah diajukan jauh-jauh hari, dua pekan sebelum pertandingan. Pihak Kepolisian memberikan rekomendasi pertandingan dilangsungkan sore hari agar pengamanan lebih maksimal," kata Media Officer Arema, Sudarmaji, Rabu (31/7/2019). 

"Namun, penyelenggara tidak bisa mengubah kickoff. Jadi panpel sebagai penyelenggara melakukan pembicaraan intensif dengan pihak Kepolisian untuk menyelamatkan pertandingan agar tetap bisa berjalan,” imbuh dia. 

Kepolisian daerah sulit mengeluarkan izin karena kondisi sepak bola Indonesia yang sedang disorot beberapa hari ini, akibat beberapa insiden sempat terjadi. Insiden yang dimaksud antara lain ditundanya final kedua Piala Indonesia antara PSM Makassar melawan Persija yang harusnya digelar 28 Juli lalu. Penundaan dilakukan karena sehari sebelum pertandingan Persija yang jadi tim tamu merasa tidak nyaman dengan teror fans di Makassar.

Sehari sebelum pertandingan Arema kontra Persib, juga terjadi insiden di Lamongan saat Persela melawan Borneo FC. Supprter sempat memburu wasit yang dianggap merugikan tuan rumah Persela.

Di waktu yang sama, teror juga terjadi terhadap tim Persib di Malang. Sekelompok supporter menembaki bus Persib dengan kembang api setelah menjajal lapangan. Dini hari sebelum pertandingan, teror berlanjut di depan hotel tempat Persib menginap.

“Akhirnya, Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung dan Aremania yang jadi jaminan agar laga Arema FC kontra Persib kemarin dapat digelar,” jelasa Sudarmaji. 

 

2 dari 2 halaman

Izin Didapat pada Hari H

Izin keamanan akhirnya didapatkan pada hari H. Sebelum pertandingan, MC Arema, Ovan Tobing ikut memberikan imbauan yang lebih panjang. Jika ada insiden yang terjadi, bisa saja Arema tidak dapat izin lagi untuk bermain di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

“Setelah lawan Persib, Arema akan menjamu Persebaya Surabaya dan pertandingan lainnya. Kalau sampai ada insiden di pertandingan ini (lawan Persib) tidak ada garansi laga kandang selanjutnya bisa digelar di Stadion Kanjuruhan,” tegas Ovan Tobing.

Hasilnya tidak ada insiden berarti yang mengganggu jalannya pertandingan. Hanya ada gesekan di tribune karena copet yang tertangkap.  

Tuan rumah Arema FC juga menang dengan skor telak 5-1 pada laga tersebut.

Video Populer

Foto Populer