Sukses


    Timnas Indonesia U-22 Ingin Mengganti Pemain untuk SEA Games 2019, PSSI Tunggu Jawaban PHISGOC

    Bola.com, Jakarta - PSSI masih menunggu jawaban dari panitia penyelenggara SEA Games 2019 di Filipina, atau Philippine Southeast Asian Games Organizing Committee (PHISGOC) terkait keinginan Timnas Indonesia U-22 untuk mengganti dua dari 40 pemain dalam daftar entry by name.

    Pada September lalu, PSSI melalui Komite Olahraga Indonesia KOI atau National Olympic Committee (NOC) Indonesia telah mendaftarkan 40 pemain Timnas Indonesia U-22 entry by name untuk SEA Games 2019.

    Mendekati penyelenggaraan, jumlah tersebut nantinya mengerucut menjadi 20 orang saja sesuai kuota yang diziinkan.

    "Kami sudah mencoba. Tapi, ini ajang multicabang. Jadi yang mengurusi itu adalah antar-NOC negara alias antara KOI dengan PHISGOC," ujar Ratu Tisha Destria, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI.

    "Kalau single event, kami masih bisa berargumen karena di sepak bola bisa saja ada yang cedera. Daftar pemainnya maksimal 20 pemain, kebijakan akan diputuskan oleh PHISGOC bisa atau tidaknya," tutur Tisha.

    Saat ini, posisi PSSI, kata Tisha, masih menanti keputusan PHISGOC. "Kalau tidak diizinkan, ya kami harus siap dengan pemain yang ada," jelas Tisha.

    2 dari 2 halaman

    Badai Cedera

    Badai cedera menghampiri Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2019. Pelatih Indra Sjafri telah mencoret dua pemain, Septian Bagaskara dan Manahati Lestusen sebelum kembali memulangkan empat pemain pada Minggu (17/11/2019).

    Saat Septian dan Manahati dipastikan absen karena cedera, Indra berharap dapat mengganti keduanya dengan pemain di luar entry by name SEA Games 2019.

    "Jadi begini. Saya bilang, kami mencoba mengambil celah kalau ada pemain yang cedera. Kami ada dua pemain cedera, Septian dan Manahati. Bisa tidak PSSI mengusahakan celah itu dan disetujui dengan argumen yang tepat, dan tata medis yang oke. Kalau bisa, baru kami cari penggantinya," timpal Indra.

    Video Populer

    Foto Populer