Sukses


Demi Terus Bersama Persija, Marko Simic Tidak Menutup Kemungkinan Naturalisasi

Bola.com, Jakarta - Saat kontraknya bersama Persija Jakarta berakhir pada 2023, Marko Simic telah lima tahun menetap di Indonesia. Bergabung pada 2018, ikatan pertama penyerang berusia 31 tahun tersebut akan berakhir pada akhir tahun ini.

Sebelum dibajak klub lain, Persija bergerak cepat mengamankan tanda tangan Marko Simic. Striker asal Kroasia itu disodori perpanjangan kontrak selama tiga tahun.

Durasi waktu lima tahun menetap Marko Simic telah memenuhi satu di antara beberapa syarat untuk berganti kewarganegaraan menjadi Indonesia. Lantas, apakah eks pemain Timnas Kroasia U-21 ini tertarik untuk berpindah paspor?

Banyak legiun asing yang tergoda menjadi naturalisasi. Pasalnya, program itu banyak untungnya. Satu di antara manfaatnya adalah dapat tinggal di Indonesia selama mungkin. Plus, pintu untuk membela Timnas Indonesia terbuka lebar.

Selain itu, menjadi pemain naturalisasi dapat membuat pemain itu bertahan lama di sepak bola Indonesia. Pasalnya, klub juga mendapatkan durian runtuh memiliki pemain lokal dengan kualitas impor.

"Tentunya dengan naturalisasi ada kans bagi saya untuk bermain lebih lama lagi. Itu yang saya mau, yakni bermain hingga usia 38 atau 40 tahun karena sepak bola adalah segalanya. Tanpa sepak bola saya akan kehilangan banyak," ujar Marko Simic kepada Bola.com.

2 dari 2 halaman

Timnas Indonesia Bukan Target Utama

Timnas Indonesia bukan target utama Marko Simic jika dinaturalisasi. Prioritas pemain kelahiran Rijeka, Kroasia, tersebut adalah bermain di Persija untuk waktu yang lama.

"Target saya bukan Timnas Indonesia. Saya hanya mau bermain selama mungkin bersama Persija. Mungkin suatu saat nanti kalau naturalisasi itu terjadi. Sekarang saya tak tahu. Saya juga punya opsi untuk memiliki dua paspor," imbuh Marko Simic.

"Ini yang saya rasakan. Semuanya baik-baik saja. Terkadang saya lelah, butuh waktu istirahat, tetapi sepak bola adalah nomor satu," jelasnya.

Video Populer

Foto Populer