Bola.com, Jakarta Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso benar-benar memanfaatkan waktu libur dengan berdiam diri di rumah. Aji berusaha memproteksi diri ancaman virus Corona.
Biasanya, saat libur Aji memanfaatkan waktu luang dengan bermain tenis dan mengurus burung. Tapi, karena wabah Corona, dia memilih tak menyalurkan hobinya.
Baca Juga
Advertisement
"Libur juga main tenisnya, saya di rumah saja sementara ini," kata Aji Santoso kepada Bola.net (media satu grup dengan Bola.com).
Selama pandemi COVID-19 berlangsung, pemerintah memang menghimbau masyarakat berdiam di rumah. Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran.
Persebaya sendiri memutuskan meliburkan pemainnya selama sepekan. Keputusan itu diambil karena penyebaran virus Corona kian meluas.
Dan, selama libur latihan, Aji memutuskan untuk tinggal di Malang. Kebetulan, mantan pelatih Persela Lamongan tersebut berdomisili di Kota Apel.
"Saya putuskan mudik dulu ke kampung halaman Malang," imbuh pria yang pernah menukangi Arema FC tersebut.
Aji Santoso mengambil hikmah di balik penghentian kompetisi. Dia menjadi punya banyak waktu berkumpul dengan keluarganya.
Video
Pasrah Kompetisi
Aji Santoso pun pasrah kepada federasi ihwal kelanjutan Shopee Liga 1 2020. Aji siap menerima apapun keputusan PSSI.
Seperti diketahui, federasi menghentikan kompetisi hingga batas waktu yang tak ditentukan. Langkah itu diambil untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona.
Advertisement
"Yang pasti apa keputusan federasi pasti kami patuhi," kata Aji Santoso.
Namun, Aji tidak mau berandai-andai terkait kemungkinan kompetisi tidak dilanjutkan. Dia tetap menunggu perkembangan.
"Kita lihat perkembangan ke depan seperti apa," tegas bek sayap kiri legendaris Timnas Indonesia itu.
Sumber asli: Bola.net
Disadur dari: Bola.net (Mustopa El Abdy, Published 26/3/2020)
Advertisement