Bola.com, Jakarta - Gelandang Persija Jakarta, Marc Klok, menyusun sebelas pemain yang berbalut tim impian versinya dengan formasi 4-4-2 diamond. Kiper Juventus, Gianluigi Buffon dipilihnya untuk berdiri di bawah mistar gawang.
"Selalu bermain di level tertinggi sepanjang kariernya. Pengalamannya juga luar biasa, banyak orang yang menjadikannya contoh dalam berkarier di dunia sepak bola. Selain tentunya ia juga loyal dengan Juventus," ujar Marc Klok dinukil dari laman Persija.
Baca Juga
3 Pemain Inter Milan yang Berpotensi Bersinar di Euro 2024 usai Meraih Scudetto: Jagoan Timnas Italia sampai Senjata Rahasia Prancis
Jadwal Lengkap Siaran Langsung Perempat Final Piala Asia U-23 2024 di RCTI, Inews, dan Vision +
Mengaku Sempat Tidak Fit, Kapten Korsel Siap Gasak Timnas Indonesia U-23 di Perempat Final Piala Asia U-23 2024
Advertisement
Sebagai benteng lini pertahanan, Marc Klok mencantumkan Alessandro Nesta dan Paolo Maldini. Keduanya adalah mantan bek legendaris AC Milan.
Sementara di sisi sayap, Nesta dan Maldini diapit oleh Dani Alves, pemain Sao Paulo yang pernah membela Barcelona, Juventus, dan Paris Saint-Germain dan Andrew Robertson, bintang Liverpool.
"Keduanya memiliki koneksi baik sebagai bek. Duet ini juga banyak menghasilkan trofi di AC Milan. Kualitas mereka berdua terutama saat bertahan sangat luar biasa, minim celah. Mereka juga berpengalaman," tutur Marc Klok.
Video
David Beckham Menjadi Deep-Lying Playmaker
Beralih ke lini tengah. Marc Klok menempatkan David Beckham sebagai deep-lying playmaker, di luar posisi aslinya sebagai gelandang sayap dan tengah. Sebab, mantan kapten Timnas Inggris tersebut dinilainya punya kemampuan passing panjang di atas rata-rata.
Sementara di sisi kanan dan kiri Beckham, berdiri dua legenda Barcelona, Xavi Hernandez dan Andres Iniesta. Sementara itu, Zinedine Zidane berperan sebagai playmaker.
Advertisement
Sisa dua posisi di lini depan dihuni oleh dua pemain terbaik saat ini, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Marc Klok tidak butuh banyak alasan untuk menduetkannya.
"Kedua pemain ini terbaik sepanjang dekade ini. Selalu mencetak 40 gol di setiap musimnya. Duet penyerang ini yang saya pilih," imbuh Marc Klok.
Advertisement