Bola.com, Jakarta - Gelandang Persib Bandung, Febri Hariyadi, menjawab rumor diminati oleh klub Thailand, SCG Muangthong United. Pemain berusia 24 tahun ini menegaskan bahwa kabar tersebut hanya cerita burung belaka.
Media Thailand, THSport mengabarkan bahwa Muangthong United tengah berupaya untuk menambal skuatnya setelah menjual dua pemain utamanya, Sarach Yooyen ke BG Pathum United dan Adisorn Promrak ke Port FC.
Baca Juga
Shin Tae-yong Kembali Tegaskan Tekad Membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Peta Kekuatan Rival Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025: Iran dan Uzbekistan Lawan Menakutkan
Utak Atik Formasi Timnas Indonesia Jelang R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Kepak Sayap Timnas Garuda Cukup Kuat untuk Memukul Jepang?
Advertisement
Tenaga Febri Hariyadi, juga dilaporkan oleh THSport, dibutuhkan Muangthong United untuk mewujudkan target finis di lima besar Thai League 1 atau kasta teratas Liga Thailand. Selain itu, pemain berkaki kidal ini dapat melengkapi slot pemain asing Asia Tenggara bersama kiper Timnas Vietnam, Dang Van Lam dan bek Timnas Filipina, Daisuke Sato.
Kendati demikian, Febri Hariyadi membantah akan meninggalkan Persib untuk bergabung dengan Muangthong United. "Hanya rumor saja," kata Febri singkat kepada Bola.com, Sabtu (31/5/2020).
Saat ini, Thai League 1 masih ditangguhkan akibat pandemi virus corona. Kompetisi kemungkinan akan dilanjutkan kembali pada September 2020.
Sementara itu, nasib kompetisi di Indonesia masih belum jelas. Opsi untuk hijrah ke negara Asia Tenggara lain, seperti Thailand, menjadi godaan yang menggiurkan bagi Febri dan pemain Indonesia lainnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Eksodus Para Pemain
Eksodus para pemain mewarnai perjalanan Muangthong United musim ini. Sebelum Sarach Yooyen dan Adisorn Promrak, tim berjulukan The Twin Qilins itu telah ditinggalkan tiga pemain lain.
Ketiganya adalah Charyl Chappuis, Hebery Fernandes, dan Adisak Kraisorn. Dinukil dari Bangkok Post, ketiganya juga hengkang ke Port FC dan kembali bereuni dengan Adisorn Promrak.
Nama-nama di atas sebelumnya adalah pilar Muangthong United. Kehilangan sejumlah pemain kunci membuat skuat Alexandra Gama melemah. Saat ini, The Twin Qilins masih tertahan di peringkat ketujuh dengan enam poin setelah meraih dua kemenangan dan menelan dua kekalahan.
Advertisement