Sukses


Persijap Menanti Arahan PSSI Perihal Kontrak Baru Pemain

Bola.com, Jepara - Manajemen Persijap Jepara mengikuti arahan dari PSSI perihal wacana kompetisi Liga 2 yang rencananya kembali digulirkan. Mereka juga menanti arahan mengenai kontrak pemain bila kompetisi dilanjutkan.

Dalam rapat virtual yang digelar federasi maupun klub, ada kemungkinan kompetisi bisa bergulir di tengah pandemi COVID-19. Tatanan new normal membuat adanya peluang untuk kembali menggelar kompetisi yang sudah cukup lama vakum. 

Manajer tim Persijap, Arief Setiadi mengatakan, timnya tidak terlalu mempersoalkan kompetisi dijalankan kembali atau tidak.

"Pada prinsipnya kami akan ikuti apapun yang jadi keputusan PSSI. Namun kalau memang nanti kompetisi dijalankan, banyak hal yang perlu dipertimbangkan. Seperti regulasi, SOP pertandingan, dan hal teknis lainnya," tutur Arief saat dikonfirmasi Bola.com, Jumat (5/6/2020).

Dalam hasil rapat virtual beberapa waktu lalu, untuk pelaksanaan Liga 2 direncakan bergulir di bulan Oktober. Liga 2 terbagi menjadi empat grup, tidak ada degradasi, dua tiket promosi ke Liga 1, dan Rp200 juta per bulan untuk nilai subsidi tim.

Arief menambahkan, Persijap cenderung sepakat dengan bergulirnya kompetisi Liga 2 pada Oktober. Hal lain yang juga sedang dinantikan timnya adalah formula kontrak baru yang bisa diarahkan federasi untuk sepak bola new normal nanti.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Mengenai Kontrak

Sementara, ketika kompetisi masih ditangguhkan, klub masih menerapkan arahan dari PSSI, yakni tetap memberikan hak kepada para pemain maksimal 25 persen dari nilai kontrak.

"Misalnya kalau ada turnamen baru, bagaimana dengan model kontrak baru para pemain. Karena sebelumnya adalah kompetisi. Nah ini apakah tetap sama atau ada pemberitahuan lagi," bebernya.

"Harapan kami semoga segera ada arahan dari PSSI. Pemain dan manajemen akan sama-sama merasa nyaman menjalaninya," jelasnya

Video Populer

Foto Populer