Latihan Mundur 5 Hari, Arema Utamakan Dua Hal Ini

Bola.com, Malang - Program latihan Arema FC mengalami perubahan. Semula, tim pelatih meminta latihan dimulai kembali pada 15 Juli.

Setelah menjalani diskusi, manajemen tim berjuluk Singo Edan ini menginformasikan jika latihan mundur 5 hari menjadi 20 Juli. Tapi pada 15 Juli, manajemen meminta para pemain sudah tiba di Malang.

Mundurnya jadwal latihan itu dikarenakan ada dua hal yang harus dilakukan lebih dulu. Yang pertama penandatanganan rekontrak dengan pemain. Dalam pekan ini, pemai dapat addendum rekontrak terlebih dahulu.

Tentunya dengan dilampiri surat dari PSSI bahwa gaji pemain maksimal dibayarkan 50 persen dari nilai kontrak sebelumnya. Itu berkaitan dengan pandemic virus corona.

Setelah proses itu, pemain diminta datang pada 15 Juli ke Malang. Selain untuk tanda tangan langsung, pada 17 Juli ada rapid tes yang digelar di kantor manajemen Arema.

“Nanti pemain yang sudah sepakat bisa datang ke Malang. Pada Jumat depan, ada rapid tes. Pemain yang sudah di Malang akan didata dan dapat jadwal tes. Waktu tes tidak akan bersamaan (beda jam),” jelasnya.

Setelah hasil tes keluar, pemain yang dapat hasil reaktif dalam reapid tes tidak diperbolehkan ikut latihan. Dia harus menjalani karantina terlebih dulu. Swab tes jadi langkah selanjutnya untuk memastikan apakah positif atau negatif virus corona.

“Kalau yang hasilnya non-reaktif, langsung ikut latihan pada 20 Juli,” sambungnya.

Saksikan video pilihan berikut ini: