Bola.com, Jakarta - Kesabaran Persiraja Banda Aceh hampir habis. Tim berjulukan Laskar Rencong itu mengancam akan mundur dari Shopee Liga 1 2020.
Persiraja Banda Aceh kecewa karena kelanjutan Shopee Liga 1 musim ini dibatalkan secara mendadak. Padahal, Laskar Rencong telah memanaskan mesin sejak jauh-jauh hari.
Baca Juga
Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Indonesia Terlama Kedua Sepanjang Sejarah, Siapa Pegang Rekor Paling Lama Mengabdi?
K-League Disebut Berencana Membawa Pratama Arhan yang Lain dari Indonesia
Resmi Perpanjang Kontrak di Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Harus Bersiap Hadapi Target-Target Baru dari PSSI
Advertisement
Persiraja masih bersedia berpartisipasi jika Shopee Liga 1 dilanjutkan pada November 2020. Andai kembali molor, mereka akan menolak berkompetisi.
"Kalau sampai November 2020 belum juga ada kepastian, dan kompetisi akan diputar pada Desember 2020, kami tidak akan ikut," kata Presiden Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam dinukil dari laman klub.
"Kami memberikan waktu dua pekan kepada PT Liga Indonesia Baru dan PSSI selambat-lambatnya selama dua pekan. Apakah kompetisi akan dilanjutkan atau dibubarkan," imbuh Nazaruddin.
Video
Jawaban PT LIB
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, menanggapi tuntutan serta ancaman dari Persiraja Banda Aceh tersebut. Dia memilih untuk menyerahkan nasib kompetisi kepada PSSI.
"Kami di sini hanya sebagai operator kompetisi saja. PSSI yang berwenang untuk mengambil keputusan terkait dengan lanjutan kompetisi. Kami hanya menunggu keputusan dari PSSI," tutur Lukita.
Advertisement
PSSI menunda Shopee Liga 1 hanya dua hari sebelum dimulai pada 1 Oktober 2020. Kompetisi ditargetkan akan kembali dilanjutkan pada November 2020.
Advertisement