Sukses


Pelatih PSIS: Sepak Bola Indonesia dalam Bencana Jika Shopee Liga 1 2020 Tidak Dilanjutkan

Bola.com, Jakarta - Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic, berharap Shopee Liga 1 2020 bisa dilanjutkan. Sebab jika tidak, ia memprediksi sepak bola Indonesia akan dalam bencana besar.

PSIS dan seluruh kontestan Shopee Liga 1 2020 masih menunggu kepastian. Sedianya kompetisi digelar pada Oktober, namun kembali ditunda.

Tidak keluarnya izin dari kepolisian menjadi penyebab utamanya. Paling cepat, Liga 1 bisa kembali digulirkan pada November mendatang.

Dragan Djukanovic berharap semua pemangku kepentingan sepak bola Indonesia bisa mewujudkan hal tersebut. Ia cemas situasi ini bisa menjadi bencana.

"Rakyat Indonesia sangat mencintai sepak bola, terlalu mencintainya malah. Ini seharusnya jadi nilai plus," kata Dragan Djukanovic kepada Bola.com.

"Di belahan Asia lainnya tidak seperti di Indonesia. Di sini sepak bola sangat populer. Sekarang Indonesia ada di urutan 173 ranking FIFA. Akan jadi bencana buat negara besar dan potensial kalau para penggerak sepak bola di sini gagal menyelenggarakan kompetisi Liga 1," katanya lagi.

 

Video

2 dari 3 halaman

Alternatif Setengah Kompetisi

Coach Dragan juga menyatakan bahwa ada opsi lain yang bisa dijadikan rujukan, yakni sistem satu leg seperti yang dilakukan Liga Super Malaysia.

Menurutnya, itu adalah satu dari sekian alternatif. Tinggal bagaimana pembuat kebijakan mau merealisasikannya.

"Tentu saja itu bisa jadi alternatif bagus. Entah kenapa tidak ada wacana seperti. Padahal kalau mereka serius melanjutkan kompetisi, tentu itu jadi keputusan yang mudah," kata pria asal Serbia itu melanjutkan.

"Apa karena Pilkada? Sepak bola itu seharusnya membuat semua orang senang. Bisa jadi ladang uang juga kalau dikelola secara baik dan benar. Cuma di Indonesia saja banyak orang belum sadar," katanya lagi.

 

3 dari 3 halaman

Siap ke Indonesia Lagi

Di sisi lain, Dragan Djukanovic membantah kabar yang menyebut bahwa Imran Nahumarury akan menggantikan posisinya sementara jika kompetisi dilanjutkan.

Dikahwatirkan, Dragan Djukanovic terkendala izin penerbangan ke Indonesia dari Serbia sehingga mengganggu program latihan PSIS. Namun, ia menilai hal itu seharusnya tidak akan jadi masalah.

"Itu tidak benar. Saya pegang KITAS, jadi saya tidak tahu apa masalahnya," sanggah Dragan Djukanovic.

"Soal Flavio Beck Jr juga sebenarnya tidak ada masalah. Waktu itu dia cuma harus menunggu dokumen dari pemerintah karena KITAS-nya belum selesai."

"Kalau manajemen meminta saya untuk memulai latihan lagi ya saya akan langsung datang. Paling hanya menyita beberapa hari saja. Program latihan akan saya kirim. Tidak ada masalah," katanya menambahkan.

Video Populer

Foto Populer