Sukses


Oktafianus Fernando Daftar Kursus Kepelatihan, Sempat Dibohongi Rekan di Persebaya

Bola.com, Surabaya - Penyerang sayap Persebaya Surabaya, Oktafianus Fernando, berencana mengikuti kursus kepelatihan C AFC. Ia ingin memanfaatkan waktu kosong karena vakumnya Shopee Liga 1 untuk menambah wawasan dalam dunia sepak bola.

Langkah pemain yang karib disapa Ofan itu sudah ditempuh oleh pemain dari klub-klub lain yang mengikuti kursus serupa di berbagai daerah. Ofan bersiap untuk mengikuti agenda yang bakal terealisasi pada Januari 2021 itu.

Kursus ini biasanya digelar selama 14 hari. Para peserta wajib tinggal di tempat yang menjadi lokasi kursus kepelatihan tersebut. Ofan pun bertanya kepada pemain lain yang sudah lebih dulu mengantongi lisensi C AFC.

"Saya sudah mengurus pendaftarannya. Ada beberapa pemain lain yang juga ikut, jadi sering-sering cerita juga. Saya juga bertanya-tanya mengenai bagaimana persiapan dan apa yang perlu dibawa ke tempat kursus nanti," ujar pemain berusia 27 tahun itu kepada Bola.com, Kamis (17/12/2020).

Sosok yang menjadi tempat bertanya Ofan adalah gelandang Persebaya Surabaya, Rendi Irwan Saputra. Kebetulan Rendi sudah mengikuti kursus tersebut pada Februari lalu. Keduanya selama ini dikenal dekat selama sama-sama membela Persebaya.

Namun, Rendi yang dikenal sebagai pemain iseng dan humoris justru menggoda rekan akrabnya itu. Ia membohongi Ofan saat ditanya keperluan yang harus dipersiapkan.

"Saya bilang ke Ofan tidak usah bawa apa-apa, karena semuanya sudah disiapkan oleh panitia. Baju pun juga sudah disediakan, sudah bayar juga. Jadi, Ofan perlu bawa badan saja, karena kursus itu yang penting kemauan dan keinginan kuat mempelajari hal baru," ujar Rendi.

"Saya juga menyuruh dia melihat-lihat di Youtube atau baca di Google. Dia sama seperti saya, tidak bisa bahasa Inggris. Saya suruh dia belajar bahasa Mandarin, karena levelnya Asia," lanjut pemain Persebaya Surabaya berusia 33 tahun itu sembari tertawa.

Video

2 dari 2 halaman

Sempat Percaya

Ofan sempat mempercayai nasihat Rendi. Tapi, melihat karakter rekan setimnya itu, dia juga merasa ragu. Ofan lantas bertanya kepada pemain lain dan hasilnya sangat berbeda dengan apa yang dikatakan oleh Rendi.

"Ternyata saya harus bawa laptop, alat tulis, dan persiapan lainnya, karena nanti ada presentasi. Cak Rendi ini kalau sudah iseng tidak memikirkan temannya. Sudah situasi sulit karena pandemi, kalau tidak lulus berarti saya harus mengulang dan bayar lagi," ujar Ofan.

Cerita tersebut lantas menyebar di kalangan pemain Persebaya Surabaya. Ofan menjadi sasaran ledekan teman-temannya karena mudah percaya dengan sosok yang suka bercanda macam Rendi Irwan.

Ofan dan Rendi memang dikenal dekat karena sama-sama membela Persebaya cukup lama. Keduanya sama-sama merupakan jebolan kompetisi internal Persebaya. Mereka masuk skuat Bajul Ijo saat menjuarai Liga 2 2017 hingga sekarang.

"Saya pikir teman dekat seharusnya membantu. Kali ini Cak Rendi menjerumuskan saya terlalu dalam. Untung saja saya sempat bertanya kepada pemain lain. Tapi, salah saya juga sih, kok tidak mikir kalau Cak Rendi itu suka mengerjai temannya," tutup Ofan sambil tertawa.

Video Populer

Foto Populer