Sukses


Menilik Rapor Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Semua Level: Terlalu Dini Dibilang Hebat, Masih Harus Diuji Lagi

Bola.com, Jakarta - Pada Kamis (11/3/2021) ini menjadi hari ke-439 bagi Shin Tae-yong menukangi Timnas Indonesia. Sejauh ini, terjadi perkembangan pesat dialami Timnas Indonesia di berbagai level umur.

Shin Tae-yong diperkenalkan sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 28 Januari 2021. Pelatih asal Korea Selatan itu diikat dengan kontrak berdurasi empat tahun.

Setelah menandatangani kontrak, Shin Tae-yong ternyata tak hanya menukangi jabatan pelatih Timnas Indonesia senior. Shin Tae-yong diberi mandat sebagai manajer para pelatih Timnas Indonesia semua level umur.

Tugas pertama Shin Tae-yong adalah membentuk Timnas Indonesia U-19 yang akan berlaga di Piala Dunia U-20. Maklum, Indonesia merupakan tuan rumah dalam ajang bergengsi tersebut.

Shin Tae-yong juga mendapatkan target memberikan medali emas SEA Games bersama Timnas Indonesia U-22 hingga gelar juara Piala AFF bersama tim senior. Target-target yang tentu saja tak mudah buat Shin Tae-yong.

Apalagi kinerjanya saat ini terganggu pandemi COVID-19 yang melanda dunia. Pekerjaan Shin Tae-yong menjadi semakin berat untuk menjawab tantangan dari PSSI tersebut.

Lantas, sejauh mana kinerja Shin Tae-yong sampai saat ini? Berikut ini penjabaran yang dilakukan Bola.com terhadap rapor Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia di segala level umur.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 4 halaman

Membangun Timnas Indonesia U-19

Shin Tae-yong mendapatkan tugas berat pada awal-awal kedatangan di Indonesia. PSSI ketika itu memberikan tugas agar Shin Tae-yong membangun dan memoles skuad Timnas U-19 yang akan berlaga di Piala Dunia U-20.

Shin Tae-yong membangun dari awal skuad Timnas U-19 dengan menggelar sejumlah pemusatan latihan di dalam dan luar negeri. Pelatih berusia 51 tahun itu awalnya kaget dengan kualitas fisik pada pemain.

Fokus itulah yang dimaksimalkan Shin Tae-yong dalam beberapa bulan awal bersama Timnas U-19. Puncaknya terjadi ketika Timnas U-19 melakukan pemusatan latihan ke Kroasia.

Selama hampir dua bulan, para pemain digembleng dengan latihan berat hingga uji coba melawan tim-tim berkelas. Timnas Indonesia U-19 menunjukkan perkembangan pesat ketika itu.

Dalam 11 laga uji coba yang dilakukan, Braif Fatari dkk sukses meraih lima kemenangan, tiga kali imbang, dan tiga kali kalah. Hasil yang cukup mengesankan mengingat Timnas U-19 ketika itu menghadapi tim-tim elite dari Asia dan Eropa.

"Perkembangan pemain makin bagus. Seluruh pemain tampil dengan penuh kerja keras dan semangat," kata Shin Tae-yong setelah pemusatan latihan di Kroasia.

Namun, pandemi COVID-19 yang melanda dunia membuat FIFA resmi membatalkan Piala Dunia U-20 2021. Keputusan ini membuat Shin Tae-yong harus mencari pemain baru untuk turnamen yang akan digelar pada 2023. Shin Tae-yong harus memulai dari nol lagi untuk mencari, membangun, dan memoles pemain Timnas U-19.

3 dari 4 halaman

Mengasah Timnas Indonesia U-22

Kebersamaan Shin Tae-yong dengan Timnas Indonesia proyeksi SEA Games hanya berlangsung selama sebulan. Meski demikian, Shin Tae-yong berhasil mengasah kemampuan para pemain terpilih.

Shin Tae-yong bersama Timnas Indoensia proyeksi SEA Games melakukan pemusatan latihan di Jakarta pada awal Februari 2021. Pada pekan-pekan awal, para pemain digenjot dengan materi fisik berat.

Langkah itu dilakukan karena mayoritas pemain sudah hampir setahun tidak bermain. Meskipun berat, para pemain mampu melahap metode latihan yang diberikan Shin Tae-yong.

Puncaknya adalah dua laga uji coba yang digelar sebagai penutup pemusatan latihan. Timnas Indonesia proyeksi SEA Games tampil mengesankan dengan meraih kemenangan 2-0 atas Tira Persikabo dan 3-1 atas Bali United.

Pelatih Shin Tae-yong tak sepenuhnya puas dengan performa para pemain. Shin Tae-yong menyebut kualitas para pemain masih ditingkatkan lagi demi memenuhi target medali emas pada SEA Games 2021.

"Kondisi fisik dan mental para pemain masih belum memuaskan. Mereka juga kurang dalam pertarungan memerebutkan bola," kata Shin Tae-yong pada konferensi pers setelah pertandingan uji coba melawan Bali United di Stadion Madya, Jakarta Pusat, Minggu (8/5/2021).

"Walhasil, para pemain gampang sekali kehilangan bola. Saat menyerang, duel satu lawan satu juga masih belum optimal, akhirnya masih susah membuat gol," tegas Shin Tae-yong.

4 dari 4 halaman

Rapor Shin Tae-yong

Timnas Indonesia U-19

  • 20/10/2020 Timnas Indonesia 4-0 Hajduk Split
  • 14/10/2020  Timnas Indonesia 0-0 Makedonia Utara
  • 11/10/2020 Timnas Indonesia 4-1 Makedonia Utara
  • 8/10/2021 Timnas Indonesia 3-0 Dugopolje
  • 28/9/2020 Timnas Indonesia 1-0 Dinamo Zagreb
  • 25/9/2020 Timnas Indonesia 0-1 Bosnia & Herzegovina
  • 20/9/2020 Timnas Indonesia 1-1 Qatar
  • 17/9/2020 Qatar 1-2 Timnas Indonesia
  • 11/9/2020 Timnas Indonesia 3-3 Arab Saudi
  • 8/9/2020 Kroasia 7-1 Timnas Indonesia
  • 5/9/2020 Bulgaria 3-0 Timnas Indonesia

Timnas Indonesia U-22 (Proyeksi SEA Games)

  • 7/3/2021 Timnas Indonesia 3-1 Bali United
  • 5/3/2021 Timnas Indonesia 2-0 Tira Persikabo

Video Populer

Foto Populer