3 Pemain Serep yang Bisa Jadi Senjata Rahasia Mematikan Persija untuk Bungkam PSM di Leg Kedua Semifinal Piala Menpora

Sandi Sute merupakan seorang gelandang bertahan berkarakter keras yang tidak takut mengambil keputusan untuk menghentikan aliran bola menuju pertahanan Persija Jakarta. Gelandang asal Palu ini sudah bersama Persija sejak 2017 dan memiliki daya jelajah yang luar biasa di lapangan hijau.

Dalam perhelatan Piala Menpora 2021 ini, Sandi Sute harus lebih sering duduk di bangku cadangan. Pada fase grup, Persija memang lebih sering mengandalkan Marc Klok, Ramdani Lestaluhu, dan Novri Setiawan sebagai starter di lini tengah.

Ia satu kali masuk lapangan sebagai pemain pengganti saat laga kontra Bhayangkara FC, di mana Persija menang 2-1. Setelah itu, Sandi Sute menjadi pilihan utama Sudirman kala Persija menghadapi Barito Putera di perempat final. Namun, Sandi tidak bermain penuh dalam laga tersebut.

Dalam pertandingan leg pertama semifinal Piala Menpora 2021 pun Sandi Sute diistirahatkan oleh Sudirman. Keputusan tersebut tentu membuat sang pemain akan dalam kondisi yang sangat bugar dan siap untuk melakoni pertandingan kontra PSM Makassar di leg kedua semifinal Piala Menpora besok.

Maman Abdurrahman merupakan stoper senior yang dimiliki Persija Jakarta. Pemain berusia 38 tahun itu merupakan satu dari beberapa pemain yang memiliki pengaruh yang besar bagi para pemain yang lebih muda di skuat Macan Kemayoran, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Namun, dalam lima pertandingan yang sudah dijalankan oleh Persija di Piala Menpora 2021, Maman Abdurrahman belum sekalipun turun ke lapangan. Malah rencana Sudirman memainkan Maman di laga perempat final justru batal karena efek dari gempa bumi di Malang.

Kala itu, Sudirman mengaku sudah mempersiapkan Maman Abdurrahman turun memperkuat lini pertahanan Persija. Namun, pada hari yang sama dengan pertandingan, gempa bumi terjadi di Malang.

Maman, seperti halnya pemain lain, berusaha melarikan diri menuju tempat yang aman. Sayangnya, pada saat pelarian tersebut, Maman justru mengalami cedera pergelangan kaki yang membuatnya harus batal bermain menghadapi Barito Putera.

Sudirman tidak hanya memutuskan untuk mengistirahatkan Maman Abdurrahman saat laga Persija kontra Barito Putera, tapi juga pada leg pertama semifinal Piala Menpora 2021 menghadapi PSM Makassar. Harapannya, Maman bisa cukup fit dan tidak memiliki masalah cedera lagi ketikaPersija menjalankan partai hidup dan mati dalam leg kedua semifinal Piala Menpora 2021, Minggu (18/4/2021).

Dalam lima pertandingan yang sudah dijalani Persija Jakarta di Piala Menpora 2021 sejauh ini, Braif Fatari mendapatkan kesempatan untuk tampil dalam tiga pertandingan. Pemain muda berusia 18 tahun itu selalu bermain sebagai pemain pengganti.

Dalam laga pertama Grup B Piala Menpora 2021 kontra PSM Makassar, Braif Fatari mendapatkan kepercayaan turun sejak awal babak kedua. Sementara pada laga kontra Bhayangkara Solo FC, Braif Fatari mendapatkan kesempatan bermain dalam 10 menit terakhir.

Penampilan terakhir Braif Fatari terjadi dalam laga perempat final Piala Menpora 2021, kala Persija menang 1-0 atas Barito Putera. Braif Fatari masuk pada menit ke-78 menggantikan Ramdani Lestaluhu.

Setelah diistirahatkan dalam leg pertama semifinal Piala Menpora 2021, Braif Fatari punya kans untuk kembali menjadi senjata rahasia Persija untuk menyingkirkan PSM dari Piala Menpora sekaligus memastikan diri melaju ke final.