Sukses


Prediksi 3 Bulan Pertama Bali United di Liga 1: Series Perdana Bisa Menguras Tenaga

Bola.com, Jakarta Jadwal Liga 1 2021 sudah resmi diumumkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator Liga 1 dan Liga 2 musim ini. Dari jadwal yang diberikan, Bali United akan bertindak sebagai tuan rumah saat menjalani laga pertama menghadapi Persik Kediri di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.

Pertandingan pertama Bali United berlangsung pada 11 Juli 2021. Persik bukanlah lawan yang harus diremehkan. Tapi sebaliknya, Bali United punya kenangan indah di Stadion Pakansari.

Pada musim 2019, Serdadu Tridatu mencapai titik balik di sana. Mereka berhasil menang tipis dengan skor 2-1. Kemenangan tersebut menjadi titik balik Serdadu Tridatu karena setelah berhasil mengalahkan dan menggeser PS Tira di puncak klasemen. Bali United selalu konsisten di papan atas hingga akhirnya merengkuh gelar juara perdananya sejak berdiri pada 2015.

Tapi masa lalu, biarlah masa lalu. Jadikan saja masa lalu sebagai pembelajaran berharga untuk Ilija Spasojevic . Bagaimana pun, musim ini berbeda dari edisi Liga 1 2019. Bermain dengan sistem bubble to bubble dengan enam seri hingga Maret 2022, membuat keadaan berbeda 180 derajat.

Bali United menjadi salah satu tim musafir karena tidak bisa bertanding di depan pendukungnya sendiri di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Selain tantangan sebagai tim musafir di tengah pandemi COVID-19, skuad asuhan Stefano Teco Cugurra tersebut dihadapkan dengan jadwal yang padat.

Dari tiga seri awal, seri pertama yang bisa membuat Bali United kelelahan. Selama kurang lebih 47 hari di seri pertama, Bali United memainkan delapan pertandingan. rata-rata Nadeo Arga Winata dan kolega bermain satu kali dalam lima hari. Apalagi lawan-lawan yang dihadapi bisa sangat menyulitkan.

Selain Persik Kediri, masih ada Persib Bandung, Borneo FC, PS Tira, dan bahkan Persita Tangerang. Khusus untuk Persita, Bali United belum pernah menang menghadapi tim promosi yang sekarang diarsiteki mantan Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Dilema Piala AFC

Asisten Pelatih Bali United, Antonio Claudio, Minggu (27/6/2021), mengatakan sudah mengetahui ada jadwal padat di seri pertama Liga 1 2021. Tapi, mau tidak mau Ricky Fajrin dkk harus menghadapinya. Pelatih yang akrab disapa Toyo tersebut tidak akan melakukan protes terkait jadwal Bali United.

“Memang kalau dilihat, seri pertama paling padat. Ada delapan pertandingan. Kami ikuti saja jadwal yang ada dan coba berikan yang terbaik untuk suporter yang mendukung kami dari rumah,” ujarnya.

Masalah lainnya adalah, mampukah mereka meraih hasil maksimal di tiga seri awal atau setidaknya di seri pertama terlebih dahulu? Bali United sebenarnya wajib ketar-ketir karena tekanan dari suporter begitu besar. Bermain buruk sedikit saja, kritikan pedas sudah pasti menghampiri mereka.

Mantan Asisten Pelatih Persija Jakarta tersebut tahu tentang kritikan suporter. “Pokoknya, pemain bertekad dalam setiap pertandingan harus tampil semangat dan meraih kemenangan untuk Bali United,” bebernya.

Masalah lain yang mungkin menghinggapi klub yang bermarkas di Stadion Kapten I Wayan Dipta ini adalah jadwal Piala AFC 2021. Seandainya dalam waktu dekat atau saat Liga 1 sudah bergulir AFC mengumumkan jadwal dan lokasi pertandingan yang berbarengan dengan jadwal Liga 1, apa yang harus mereka lakukan?

Apakah meminta penundaan jadwal Liga 1 kepada PT LIB atau yang lebih ekstrem adalah membagi tim. Misalnya saja Bali United mengorbankan Piala AFC dengan menurunkan pemain pelapis atau mengorbankan beberapa pertandingan di Liga 1 dengan menurunkan pemain muda.

Untuk masalah ini, Toyo masih belum bisa menjawab dengan pasti. “Karena sampai sekarang masih belum pasti, kami fokus yang ada di depan mata saja dulu,” ucapnya.

 

Video Populer

Foto Populer