Sukses


Gaungkan Tagar Kami Siap Main, Serdadu Liga 1 Bersuara agar Bisa Berkompetisi Lagi

Bola.com, Jakarta - Tanda pagar (tagar) #KamiSiapMain dan #PesepakbolaBersatu meramaikan Instagram dalam dua hari terakhir. Para pemain Liga 1 menyampaikan aspirasinya supaya bisa berkompetisi lagi.

Setahun lebih kompetisi tidak bergulir akibat pandemi COVID-19. Bergulirnya Piala Menpora pada Maret-April 2021 sempat memberikan angin segar. Namun, nasib Liga 1 tetap sama, masih tidak dapat digelar.

Dalam unggahannya, setiap pesepak bola juga menampilkan pesan sebagai tanda keseriusan kampanye tersebut.

Satu per satu pemain menyatakan "sehat, telah divaksin COVID-19, dan mematuhi protokol kesehatan (prokes)" demi kompetisi bisa diputar kembali.

"Kami, pesepak bola Indonesia. Kami sehat, kami sudah vaksin, kami taat prokes. #KamiSiapMain #PesepakbolaBersatu," tulis pemain Persib Bandung, Febri Hariyadi di akun Instagramnya, @febrihariyadi13.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 5 halaman

Pertemuan APPI dengan Para Pemain

Sebelumnya, Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI), telah menggelar pertemuan secara virtual dengan perwakilan pemain dari setiap peserta Liga 1 untuk membahas kondisi terkini sepak bola Indonesia.

"Melihat kondisi saat ini yang masih di tengah ketidakpastian, APPI menginisiasi untuk mengumpulkan para pemain di setiap klub Liga 1 untuk mendengarkan kondisi dan aspirasi mereka. Dari sini, kami akan bergerak untuk menyampaikan aspirasi pemain," kata Presiden APPI, Firman Utina dinukil dari laman APPI.

Setelah para pemain Liga 1, APPI berencana untuk mengundang pesepak bola Liga 2 dengan pembahasan yang sama.

"Sementara masih pemain dari Liga 1 dulu yang mengikuti rapat. Setelah ini, baru para pemain dari Liga 2. Sebab, kondisi Liga 2 lebih memprihatinkan," tutur Wakil Presiden APPI, Andritany Ardhiyasa.

Para pemain, dalam pertemuan itu, disebutkan berkomitmen untuk patuh terhadap protokol kesehatan dan mengklaim hampir 100 persen telah divaksin dua kali.

"Kondisi profesi pemain sepak bola berbeda dengan profesi lainnya. Kompetisi digelar butuh persiapan dan dijalankan dengan waktu yang relatif panjang, sehingga kondisi pelonggaran sesaat tidak terlalu berdampak bagi mereka. Jika konsep kompetisi telah menaati aturan dan protokol kesehatan, seharusnya tidak ada kekhawatiran lagi. APPI akan menindaklanjuti hal ini ke pihak-pihak terkait yang berkepentingan dalam situasi pandemi ini," imbuh Mohamad Hardika Aji, Acting General Manager APPI.

3 dari 5 halaman

Kampanye #KamiSiapMain dan #Pesepakbola Bersatu

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by FEBRI HARIYADI (@febrihariyadi13)

4 dari 5 halaman

Kampanye #KamiSiapMain dan #Pesepakbola Bersatu

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Andritany Ardhiyasa (@andritany)

5 dari 5 halaman

Kampanye #KamiSiapMain dan #Pesepakbola Bersatu

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Andik Vermansah (@andikvermansah)

Video Populer

Foto Populer