Man of The Match Persik Vs Borneo FC di BRI Liga 1: Adi Eko Jayanto, Sang Penakluk Pesut Etam

Nama Adi Eko Jayanto jelas sangat familiar bagi publik Persik Kediri. Ia adalah pemain yang cukup lama berseragam Macan Putih, yaitu sejak tahun 2017. Bahkan ia ikut merasakan saat Persik terdegradasi ke Liga 3, promosi naik ke Liga 2, hingga akhirnya mentas ke Liga 1.

Dalam kiprahnya bersama Persik, Adi Eko harus bersaing dengan sederet gelandang yang lebih dulu menjadi andalan, seperti Ahmad Agung atau pemain senior Faris Aditama, serta Taufiq Febriyanto yang kini sudah berseragam Persita Tangerang.

Tahun 2021 menjadi momentum terbaik bagi Adi Eko karena perlahan ia menemukan kualitasnya hingga menjadi pilihan pertama di tim utama. Pria kelahiran Kediri, 1994 tersebut sulit tergantikan sejak gelaran Piala Menpora dan berlanjut di BRI Liga 1.

Dua pertandingan sudah ia lakoni sebagai pemain inti dan bermain penuh selama 90 menit. Meski gagal membawa Persik meraih kemenangan pada pekan pertama melawan Bali United, ia seperti menebusnya ketika mengalahkan Borneo FC.

Adapun keistimewaan yang dimiliki Adi Eko Jayanto adalah fleksibilitas dan penempatan. Sebagai gelandang bertahan, ia juga bisa berperan lebih ofensif dengan menjadi gelandang serang. Terbukti dengan gol yang ia lesakkan ke gawang Borneo FC adalah ia bisa merangsek ke kotak penalti.

Dari yang mulanya sebagai gelandang bertahan, ia berlari menyambut bola umpan jauh Dany Saputra dikontrol dengan baik oleh Adi Eko di kotak penalti. Keistimewaan lainnya adalah naluri dan skill. Bola dikuasainya dengan baik, sebelum diakhiri dengan tendangan mencungkil bola untuk menaklukkan Angga Saputro.

Adi Eko Jayanto berhasil memaksimalkan perannya kali ini. Bersama Ahmad Agung Setia Budi dan Sackie Teah Doe, kombinasi ketiganya membuat lini tengah Persik menjadi kekuatan tersendiri.

Pelatih Joko Susilo mulai sering mengandalkannya sebagai penyeimbang lini tengah. Satu tempat di posisinya bakal kembali ia dapatkan Adi Eko Jayanto saat Persik melakoni pekan ketiga dengan melawan Tira Persikabo pada 17 September 2021.