Sukses


Alasan Arema Belum Percaya Diri Mainkan Debutan Akademi di BRI Liga 1

Bola.com, Malang - Musim ini, Arema FC punya banyak pemain muda promosi dari Akademi, yakni 6 pemain. Mereka ialah Figo Ramadhani, Achmad Galih, Bramntio Ramadan, Iqbal Faiz, Seiya da Costa, dan Tito Hamzah.

Tapi dari semua, baru Tito yang dapat kesempatan debut saat laga pertama BRI Liga 1 melawan PSM Makassar.

Selebihnya, pelatih Arema, Eduardo Almeida terlihat masih belum percaya diri menurunkan mereka. Komposisi starting eleven masih dihuni kerangka tim seperti Carlos Fortes, Kushedya Hari Yudo, Ahmad Alfarizi, Adilson Maringa dan lainnya.

Pelatih asal Portugal ini memberi sinyal jika saat ini bukan momen yang tepat menurunkan pemain debutan tersebut. Karena Arema butuh kemenangan dan bukan waktunya untuk ambil risiko yang lebih besar.

“Jika saya menurunkan pemain berpengalaman, hasilnya belum menang, pertanyaannya kenapa tidak mencoba pemain muda Arema FC? Tapi kalau menurunkan pemain muda, hasilnya sama (tidak menang), pertanyaannya kenapa tidak menurunkan pemain berpengalaman,” jawab Almeida.

2 dari 4 halaman

Sabar Dulu

Pada Sabtu (25/9/2021) ketika melawan PSIS Semarang, Almeida tampaknya masih belum memberikan kesempatan kepada pemain promosi dari Akademi Arema FC.

Lima pemain yang dipanggil ke Timnas Indonesia ternyata bisa diturunkan karena mereka dapat kelonggaran untuk membela klub. Jadi, peluang pemain debutan Akademi Arema untuk main sangat tipis.

Tapi dalam beberapa laga, Tito dkk sempat dimasukkan dalam daftar pemain cadangan. Bagi Almeida, dia menurunkan pemain tidak berdasarkan usia atau faktor binaan internal klub. Jika butuh pemain muda di lapangan, dia ingin yang siap secara mental dan fisik.

“Kalau butuh pemain muda, saya pikir Feby Eka juga masih muda. Dan dia dapat kesempatan main,” sambungnya.

3 dari 4 halaman

Satu Pemain Muda Cedera Panjang

Dari 6 pemain yang musim ini promosi ke tim senior, ada satu nama yang harus menepi dalam waktu lama, yakni Seiya da Costa. Gelandang keturunan Jepang ini mengalami cedera lutut dan harus naik meja operasi.

Namun dia memilih pulang kampung ke Jepang dan menjalani perawatan di sana. Di sana, dia bisa berkumpul dengan keluarga besarnya. Sehingga saat operasi dan pemulihan, dia tidak merasa sendirian.

Diprediksi, Seiya harus istirahat lebih dari 6 bulan. Tapi pemulihannya bisa lebih lama tergantung semangat dan keinginan sang pemain. 

4 dari 4 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu

Video Populer

Foto Populer