Duel Antarlini PSM Vs Persikabo 1973 di BRI Liga 1: Adu Kreativitas Wiljan Pluim dan Ciro Alves

Kiper Hilman Syah sejatinya tampil lumayan, meski akhirnya PSM Makassar ditekuk Borneo FC pada laga pekan kedelapan. Tercatat tiga kali kiper asal Jeneponto itu melakukan penyelamatan apik untuk menggagalkan peluang Boneo.

Menghadapi laga nanti, Hilman tetap jadi pilihan utama di bawah mistar gawang PSM. Sementara itu, dua stoper, Serif Hasic dan Hasim Kipuw berpeluang jadi starter.

Pelatih PSM, Milomir Seslija, kemungkinan melakukan rotasi dengan memainkan Erwin Gutawa sebagai starter dengan menggeser Hasim Kipuw ke posisi bek kanan.

Di sisi lain, duet stoper Persikabo, Veniamin Shumeyko dan Andy Setyo, wajib lebih tenang dan mewaspadai serangan balik PSM.

Khususnya pergerakan dua penyerang sayap PSM Makassar, Ilham Udin Armaiyn dan Yakob Sayri yang kerap jadi 'penyerang palsu'. Kalau lengah, pengalaman pahit Persikabo ketika ditekuk Persita bakal terulang.

Kalau Pluim tampil dengan kondisi terbaik, PSM berpeluang besar meraih tiga poin pada laga ini. Tim Juku Eja sangat membutuhkan umpan akurat dari gelandang asal Belanda tersebut, demi membuka peluang lini depan mencetak gol.

Seperti pada partai sebelumnya, saat mendapat kawalan ketat dari pemain lawan, Pluim bergeser agak belakang saat memulai serangan. Pergerakan dinamis tentu menguras fisik dan stamina Pluim.

Itulah mengapa peran gelandang lainnya seperti Sutanto Tan dan Bektur Talgat Uulu juga dibutuhkan untuk mendukung pergerakan Pluim.

Sebaliknya, gelandang bertahan Persikabo terpaksa bekerja ekstra keras untuk mematikan Wiljan Pluim. Adapun rekannya di sektor tengah, yakni Roni Sugeng lebih aktif untuk menopang pergerakan Ciro Alves.

Menarik juga untuk ditunggu aksi dua gelandang serang lainnya milik Persikabo, Sergey Pushnyankov dan Firza Andika yang kerap berkeliaran di area 16 lawan.

Anco Jansen sudah bermain dalam tujuh laga PSM Makassar dengan mengoleksi tiga gol. Pencapaian Jansen itu terbilang minim untuk ukuran striker sebuah tim yang berkarakter menyerang seperti PSM.

Apalagi, tiga golnya hanya terjadi dalam dua partai yakni ke gawang Persebaya (2 gol) dan Persik Kediri (1 gol). Artinya, dalam lima laga lainnya, Jansen tidak bisa berbuat banyak.

Begitu pun dengan Dimas Drajad yang juga baru mencetak tiga gol buat Persikabo 1973 pada musim ini. Pencapaian eks Timnas Indonesia U-19 itu masih kalah satu gol dari Alves yang berposisi sebagai penyerang sayap atau second striker.