Piala Presiden 2022: Bek Anyar Madura United Bicara Debutnya di Indonesia

Dalam sebuah serangan, Kadek Raditya tak sengaja menahan tembakan Ahmad Nur Hardianto dengan tangannya. Wasit langsung menghadiahi tendangan penalti yang berhasil dieksekusi dengan dingin oleh Jonathan Bustos pada menit ke-69.

"Kami menghadapi tim yang didukung suporter besar. Itu memang tidak mudah. Kami sudah berusaha yang terbaik. Dan penalti itu sudah biasa di dalam sepak bola. Kami juga beberapa kali punya peluang, tapi sayangnya belum menjadi gol," bebernya.

Di awal kedatangannya ke Madura United, pemain berusia 29 tahun itu langsung mencanangkan target tinggi. Tak tanggung-tanggung, ia ingin membawa klub berjuluk Laskar Sape Kerrap tersebut berprestasi.

Turnamen pramusim ini merupakan ajang yang tepat untuk membuka keran keberhasilannya di sepakbola Indonesia. Sejauh ini, Madura United belum pernah merebut trofi prestisius.

"Kami harus tetap kerja keras. Ada beberapa pertandingan lagi untuk meraih hasil lebih baik," tegasnya.

Sementara itu, pelatih Madura United, Fabio Lefundes tak menyesal dengan kekalahan timnya atas tuan rumah, Borneo FC Samarinda. Sedari pertama ia menyadari bahwa turnamen ini bukanlah tujuan akhirnya.

Oleh karena itu, ia tak akan ragu melakukan rotasi pemain untuk mematangkan skema permainan yang dikehendakinya. Terdekat, Alberto Goncalves dkk bakal menghadapi RANS Nusantara FC, Sabtu (18/6/2022) sore.

"Kami akan melakukan rotasi pemain, dalam rangka evaluasi untuk turnamen ini dan juga menghadapi kompetisi Liga 1," ungkapnya.