Bola.com, Malang - Striker asing Abel Camara ternyata bukan pemain terakhir yang didatangkan Arema FC. Ternyata saat ini mereka masih butuh satu tambahan pemain lagi. yakni stoper.
Pastinya untuk menggenapi pemain lokal karena slot pemain asing sudah terpenuhi.
Baca Juga
Advertisement
Manajer Arema FC, Ali Rifki mengaku jika kebutuhan stoper lokal memang mendadak. Bek Syaeful Anwar yang baru didatangkan harus berkutat dengan cedera lutut. Rencananya dia akan menjalani operasi untuk penyembuhannya.
“Kami mendapatkan sebuah musibah. Atau kerugian dari cederanya Syaeful. Barisan belakang akhirnya berkurang. Pelatih juga menginginkan tambahan pemain baru di belakang,” katanya.
Tak Mudah
Namun sampai saat ini Arema FC belum memiliki pandangan siapa pemain yang akan didekati. Tidak mudah mendapatkan pemain yang sesuai kriteria pelatih Arema ketika kompetisi tinggal hitungan minggu.
“Semua tahu hari ini cari pemain sulit. Apalagi untuk lokal. Rata-rata sudah dikontrak klub lain,” sambungnya.
Advertisement
Karena itu, Ali meminta masukan dari media, Aremania dan siapapun terkait siapa pemain belakang yang bisa digaet Arema.
“Dari semua silahkan kalau mau memberi masukan pemian yang belum dikontrak klub. Kami butuh input. Nanti akan kami diskusikan dengan pelatih,” tegas dia.
Advertisement
Krisis Pemain
Sebenarnya, Arema masih punya Hasim Kipuw dan Ikhfanul Alam. Namun Arema masih butuh satu stoper lagi karena musim ini ada dua ajang yang digelar PT Liga Indonesia Baru. Yakni Liga 1 dan Piala Indonesia.
“Karena ada dua ajang tersebut, kami membuat kedalaman skuat yang bagus,” pungkasnya.
Advertisement
Di ajang Piala Presiden, Arema sudah mengalami krisis pemian belakang.
Ubah Posisi
Selain Syaeful, Hasim Kipuw masih dalam pemulihan cedera hamstring. Selain itu, dua bek kiri, Andik Rendika Rama dan Ahmad Alfarizi mengalami cedera saat perempat final lawan Barito Putera di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang (2/7/2022).
Kemarin, pelatih Eduardo Almeida membuat perubahan komposisi belakang. Renshi Yamaguchi yang berposisi gelandang bertahan dijadikan stoper. Sedangkan bek kiri ditempati Bagas Adi yang posisi aslinya stoper. Karena Bagas punya kekuatan di kaki kiri.
Advertisement
Advertisement