Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Kartu Merah, Persebaya Gasak Persita

Persita tampil sebagai tim yang memberi ancaman dulu. Baru menit pertama, Wildan Ramdhani melepas tembakan keras setelah menerima bola dari Ezequiel Vidal. Namun, sepakannya belum menemui sasaran.

Memasuki menit ketujuh, giliran Persebaya Surabaya yang hampir membuat Persita kebobolan. Adalah gelandang Higor Vidal yang melepas tembakan mendatar di menit ketujuh. Bola sempat mengenai kaki lawan dan melenceng tipis dari gawang lawan.

Hanya semenit kemudian, Ramiro Fergonzi membuat Persebaya kerepotan lagi. Dia mampu memanfaatkan umpan tarik Ezequiel Vidal. Tapi, lagi-lagi belum berbuah gol karena bisa diblok Satria Tama.

Persebaya unggul lebih dulu di laga ini. Itu bermula dari umpan lambung Brylian Aldama yang diterima Silvio Junior di kotak penalti. Bola diteruskan kepada Sho Yamamoto, dan sepakan pelannya membuat bola mulus masuk gawang Persita di menit ke-23.

Persita mengalami nasib sial karena harus bermain dengan 10 personel sejak menit ke-33. Penyebabnya, bek Persebaya Arief Catur punya peluang mencetak gol karena sendiri membawa bola. Agustin Cattaneo lantas menjatuhkannya dan wasit langsung menghadiahi kartu merah.

Situasi unggul jumlah pemain ini dimanfaatkan oleh Persebaya untuk tampil lebih agresif. Sejumlah peluang muncul, namun tak ada lagi gol yang tercipta. Skor 1-0 untuk Bajul bertahan sampai waktu turun minum.

Pendekar Cisadane kembali mengawali babak kedua dengan melancarkan serangan. Di menit ke-48, Ramiro Fergonzi hampir mencetak gol lewat sepakannya. Kali ini, tembakannya masih belum mengarah ke gawang Persebaya.

Berikutnya, Sho Yamamoto jadi pemain yang rajin merepotkan gawang Persita. Dua kali dia membukukan dua tembakan tepat sasaran, pada menit ke-50 dan ke-51. Namun, semuanya bisa diamankan Dhika Bayangkara.

Persebaya berhasil mencetak gol kedua di menit ke-57. Itu bermula dari sepak pojok Higor Vidal yang sangat terarah ke kotak penalti lawan. Dari jarak cukup jauh, kapten Rizky Ridho menanduk bola dan gagal dibendung Dhika.

Keunggulan 2-0 tetap membuat Persebaya tampil agresif. Di menit ke-67, Sho Yamamoto memberi ancaman usai menerima bola dari Higor Vidal. Sayang, sepakannya masih melebar dari gawang Persita.

Peluang emas Persebaya kembali tercipta di menit ke-78. Kali ini giliran Silvio Junior yang mendapat kans mencetak gol dengan memanfaatkan umpan dari Ahmad Nufiandani. Namun, tembakannya belum menemui sasaran.

Tak ada gol tambahan sampai laga berakhir dan Persebaya unggul 2-0. Kemenangan ini membuat Persebaya telah mengoleksi tiga poin dari dua laga. Sedangkan Persita gagal meneruskan tren kemenangan setelah pekan lalu meraih tiga poin.

• Persebaya (4-3-3): Satria Tama (kiper); Koko Ari, Riswan Lauhin, Rizky Ridho, Arief Catur (belakang); Muhammad Hidayat, Brylian Aldama, Higor Vidal (tengah); Mochammad Supriadi, Silvio Junior, Sho Yamamoto (depan)
• Pelatih: Aji Santoso
• Persita (4-3-3): Dhika Bayangkara (kiper); Muhammad Toha, Agustin Cattaneo, Yohanes Kandaimu, Arif Setiawan (belakang); Elisa Basna, Bae Sin-yeong, Ezequiel Vidal (tengah); Abu Rizal Maulana, Wildan Ramdhani, Ramiro Fergonzi (depan)
• Pelatih: Angel Alfredo Vera