Bola.com, Bangkalan - Madura United kembali ke trek kemenangan setelah menumbangkan Dewa United dengan skor tipis 1-0 pada lanjutan BRI Liga 1 2022/23 di Stadion Gelora, Bangkalan, Jum'at (19/8/2022) malam.
Walau begitu, kemenangan yang diraih klub berjuluk Laskar Sape Kerrap itu tidak didapat dengan mudah. Mereka sempat kesulitan membongkar pertahanan Dewa United yang tampil solid.
Baca Juga
Hasil BRI Liga 1: Dewa United Vs Madura United Tanpa Pemenang setelah Sempat Tertunda, Bhayangkara FC Menang Besar Lagi
Link Live Streaming BRI Liga 1: Dewa United Vs Madura United
Mauricio Souza Bertekad Bungkam Semua Orang yang Ragu Madura United Bisa Lolos Championship Series BRI Liga 1 2023 / 2024
Advertisement
Namun, sebuah kesempatan di penghujung babak pertama berhasil dimaksimalkan dengan sempurna. Lulinha mampu mengonversi sodoran Alberto Goncalves untuk membawa Madura United unggul.
Namun, Dewa United tak mau berdiam diri. Mereka mengerahkan segalanya untuk merebut kemenangan dan mengurung pertahanan tuan rumah di paruh kedua.
Sayangnya, kesempatan terakhir yang didapatkan Feby Eka gagal berbuah gol. Reva Adi Utama yang berada di garis gawang mampu menyapu bola. Madura United pun berhasil mempertahankan keunggulan hingga laga usai.
Â
Tak Peduli Cuma Menang Tipis
Pelatih Madura United, Fabio Lefundes, mengaku tak peduli dengan kemenangan tipis yang didapatkan timnya. Ia merasa timnya tetap patut mendapatkan apresiasi setelah merebut kemenangan keempat musim ini.
Setelah kemenangan telak 8-0 atas Barito Putera di laga perdana, ekspektasi yang menggelayuti mereka memang cukup besar. Mereka seolah dituntut untuk kembali merebut kemenangan besar lainnya.
Advertisement
"Saya mau menang semua pertandingan. Seperti lawan Persik, kalau kami cuma menang 1-0 saja itu sudah cukup. Itu sama-sama mendapat tiga poin juga. Itu objektif yang kami cari, bisa menang dan dapat tiga poin," tegasnya.
Â
Advertisement
Dewa United Main Bertahan
Pria asal Brasil itu mengakui bila kemenangan telak atas Barito Putera itu juga memengaruhi strategi tim lain. Setiap lawan lebih condong bermain bertahan dan memilih menunggu ketika menghadapi mereka.
"Kami susah bermain di laga ini, tak ada kebebasan di pertandingan. Tidak banyak ruang bergerak. Jadi persepsi itu yang buat kita harus bergerak lebih cepat untuk dapat ruang dan cetak gol," ujarnya.
Advertisement
"Kami harus bikin Dewa United keluar karena mereka ke sini bertujuan untuk bertahan. Ada perubahan taktik di belakang jadi kami harus buat mereka keluar agar kami bisa kasih serangan balik," jelas pelatih Madura United berusia 49 tahun itu.
Â
Kukuh di Puncak Klasemen
Kemenangan ini membuat posisi Madura United semakin koloh di puncak klasemen BRI Liga 1 2022/2023. Dari lima awal, mereka sama sekali belum terkalahkan.
Fachruddin Aryanto dkk. berhasil mengemas 13 poin hasil dari empat kemenangan dan sekali imbang kontra Persebaya Surabaya. Selanjutnya, mereka bakal melawat ke markas Persis Solo (23/8/2022) yang baru saja merebut kemenangan perdana musim ini.
Advertisement