Deretan Pemain Asia Paling Moncer di BRI Liga 1 Musim Ini: Ada Pemain Klub Papan Bawah!

Persik Kediri boleh berada di dasar klasemen BRI Liga 1 2022/2023 tanpa satu pun meraih kemenangan. Namun, menyalahkan Rohit Chand atas keterpurukan itu jelas sebuah kesalahan besar.

Mantan penggawa Persija Jakarta itu jadi pemain paling konsisten bagi klub berjulukan Macan Putih tersebut.

Kepiawaiannya membuat pelatih menaruhnya sedikit ke belakang untuk menambal benteng pertahanan yang rapuh.

Walaupun bermain di posisi bek tengah, ia tetap mampu menginisiasi permainan timnya. Panggilan ke Timnas Nepal menjadi bukti bila Rohit masih merupakan pemain yang hebat.

Bukan tanpa alasan Persita Tangerang mempertahankan Bae Sin-yeong di kompetisi musim ini. Ia jadi satu-satunya penggawa asing Pendekar Cisadane, julukan Persita, musim lalu yang mendapatkan perpanjangan kontrak.

Bermain sebagai gelandang tengah, pria asal Korea Selatan itu menjadi jangkar yang tangguh bagi permainan Persita. Tak hanya kuat dalam bertahan, ia pun juga kerap menjadi pemecah kebuntuan bagi timnya.

Satu gol dan dua assist yang diciptakannya sejauh musim ini berjalan memperlihatkan ada sedikti perubahan peran yang diberikan pelatih Alfredo Vera musim ini.

Mendapatkan mandat menjadi pengganti pemain terbaik BRI Liga 1 2021/2022, Taisei Marukawa, di Persebaya Surabaya jelas sebuah beban yang sangat besar. Namun, Sho Yamamoto berhasil mengembannya dengan cukup baik.

Walaupun memiliki gaya permainan yang berbeda dengan kompatriotnya, Sho tetap membuktikan mampu menjadi pemain penting Persebaya musim ini. Di tengah labilnya permainan tim, ia masih mampu menjaga performa terbaiknya.

Tiga gol dan satu assist yang dibuatnya sejauh ini memang belum mampu mengangkat performa Persebaya secara keseluruhan. Butuh dukungan semua pemain untuk membawa The Green Force, julukan Persebaya, kembali ke papan atas.

Pemain Jepang lain yang tampil moncer sejauh ini adalah Tomoki Wada. Gelandang milik Persikabo 1973 itu menjalin kemitraan yang baik dengan Bruno Dybal di lapangan tengah.

Walaupun tak selalu ditampilkan sebagai starter, eks Vissel Kobe ini tetap mampu memberikan kontribusi terbaiknya. Dalam delapan laga, ia sudah menyumbang satu gol dan dua assist untuk timnya.

Cepat atau lambat, Wada bisa jadi pemain penting dalam perjalanan Laskar Padjajaran, julukan Persikabo, musim ini. Dengan kemampuan membawa bola yang baik, ia bisa jadi senjata mematikan bagi klub arahan Djadjang Nurdjaman ini.