Bola.com, Malang - Arema FC masih belum bisa menurunkan skuat terbaik di pekan 4 BRI Liga 1 karena bek asal Korea Selatan, Choi Bo-Kyung tidak dibawa dalam laga tandang ke markas Bali United, Rabu (11/9/2024).
Namun, pelatih Arema FC, Joel Cornelli tidak ingin pusing mencari penggantinya. Pelatih asal Brasil itu sudah mempersiapkan bek 23 tahun, Anwar Rifai.
Baca Juga
Jadwal BRI Liga 1 Lowong di Oktober dan November, tapi Padat di Desember 2024, Pelatih Bali United: Kurang Ideal
Hasil Lengkap dan Klasemen BRI Liga 1 2024 / 2025: Drama 5 Gol Saat Bali United Kalahkan Barito Putera, Persebaya Vs Dewa United Imbang
Bali United Vs Barito Putera: Skema Umpan Silang yang Selalu Gagal Diantisipasi Rahmad Darmawan
Advertisement
Ini bukan kali pertama dia jadi pemain inti. Dia sudah jadi pilihan utama sejak laga sebelumnya melawan Persib Bandung. Performanya tidak mengecewakan. Rifai cepat padu dengan Thales Lira sebagai benteng pertahanan Singo Edan.
Untuk lawan Bali United, Rifai mengaku ini jadi pengalaman pertamanya. Sejak masuk tim profesional musim lalu, dia belum pernah tampil menghadapi Bali United. “Ini jadi laga pertama saya menghadapi Bali United. Saya punya motivasi karena pelatih memberi kepercayaan kepada saya,” kata mantan pemain Madura United ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bukan Partai Mudah
Rifai menyadari jika ini bukan partai mudah. Apalagi Singo Edan belum meraih kemenangan dalam tiga laga awal musim ini. Sehingga beban wajib menang saat menghadapi tim sekelas Bali United dirasakannya.
“Bali United punya pemain bagus. Terutama di lini depan, ada Everton, M. Rahmat, Privat Mbarga, dan lainnya. Saya akan memotivasi diri agar tampil lebih baik di laga ini,” jelas Rifai.
Sebenarnya, masuk ke dalam skuat inti Arema FC sudah memperlihatkan peningkatan performa. Mengingat dia memenangi persaingan dengan stoper lain. Seperti Syaeful Anwar dan Bayu Aji. Padahal dua pemain itu lebih senior dan beberapa musim terakhir bermain untuk Singo Edan.
Advertisement
Punya Ketenangan
Jika melihat dari permainan Rifai, bisa dibilang ketenangan jadi nilai lebih baginya. Karena dia sudah tampil dalam dua pertandingan bersama Singo Edan. Meski masih 23 tahun, Rifai tidak terlihat gugup ketika menghadapi tim kuat. Karena dia diturunkan ketika Singo Edan berjumpa Borneo FC dan Persib Bandung. Dua tim itu punya materi pemain mentereng di semua lini.
Sama halnya dengan Bali United. Tim berjuluk Serdadu Tridatu itu punya materi pemain merata. Ditambah lagi laga ini berlangsung di Bali. “Saya akan membuktikan jika saya mampu bermain di Arema FC,” tegasnya.
Perlu diketahui, musim lalu dia bermain dalam 10 pertandingan bersama Madura United. Itupun hanya dua kali Rifai jadi pemain inti. Selebihnya adalah pengganti. Tapi, musim ini sepertinya dia punya kesempatan main lebih banyak. Cederanya bek Korea Selatan, Choi Bo-Kyung memberi rejeki kepadanya.
Persaingan di BRI Liga 1 2024/2025
Advertisement