Sukses


Persaingan Papan Bawah untuk Lolos dari Degradasi BRI Liga 1: PSIS Semarang Tumpul, Semen Padang Jadi Lumbung Gol

Tiga kontestan yang saat ini menempati zona merah klasemen masih terus berjuang menyelamatkan nasibnya dari ancaman degradasi BRI Liga 1 2024/2025. Berbagai kesulitan dan rekor yang tidak mengesankan membuat mereka tersungkur musim ini.

Bola.com, Jakarta - Tiga kontestan yang saat ini menempati zona merah klasemen masih terus berjuang menyelamatkan nasibnya dari ancaman degradasi BRI Liga 1 2024/2025. Berbagai kesulitan dan rekor yang tidak mengesankan membuat mereka tersungkur musim ini.

Sejauh ini, posisi tiga terbawah masih belum mengalami banyak perubahan pada beberapa pekan terakhir. PSIS Semarang masih menempati peringkat ke-16 klasemen dengan mengumpulkan 25 poin dari 28 laga.

Setelah itu, ada Semen Padang yang kini berada di peringkat ke-17 dengan koleksi 22 poin. Jumlah yang sama juga dimiliki PSS Sleman yang menjadi juru kunci alias tersungkur di dasar klasemen BRI Liga 1 2024/2025.

Jika melihat tren performanya, mereka memang memiliki catatan merah yang jadi salah satu faktor terjun di papan bawah. Lantas, bagaimana peluang mereka untuk bisa bertahan di kasta tertinggi pada musim depan?

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

PSIS Semarang

Setelah sempat naik turun sepanjang musim, PSIS Semarang akhirnya terjun bebas pada putaran kedua. Mereka jadi tim dengan performa paling buruk ketika BRI Liga 1 2024/2025 memasuki paruh kedua.

Dalam delapan pertandingan terakhir, skuad berjuluk Mahesa Jenar ini sudah tak pernah merasakan kemenangan. Anak asuh Gilbert Agius tercatat mengukir empat kali imbang dan mengukir empat kali kekalahan.

Konflik antara manajemen dengan suporter membuat PSIS tak mendapatkan banyak dukungan ketika bermain kandang. Itu membuat masalah bertambah pelik karena PSIS jadi tim dengan produksi gol paling rendah musim ini, dengan catatan 22 gol dari 28 laga.

Pada enam laga terakhirnya, mereka akan berjumpa Semen Padang (pekan ke-29), Borneo FC (pekan ke-30), Bali United (pekan ke-31), PSS Sleman (pekan ke-32), Malut United (pekan ke-33), dan Barito Putera (pekan ke-34).

 

3 dari 5 halaman

Semen Padang

Semen Padang menjadi satu-satunya tim promosi yang kesulitan bersaing di BRI Liga 1 2024/2025. Tim beralias Kabau Sirah ini menghabiskan sebagian besar musimnya beredar di papan bawah klasemen.

Posisi terbaik Semen Padang ialah menempati peringkat ke-12. Sisanya, mereka lebih banyak tersungkur di zona merah. Salah satu problem terbesar yang dihadapi oleh Kabau Sirah ialah catatannya di sektor pertahanan.

Mereka menjadi kontestan BRI Liga 1 2024/2025 dengan jumlah kebobolan paling banyak musim ini. Sebab, dari total 28 pertandingan, skuad Kabau Sirah setidaknya telah kemasukan total 55 gol.

Pada enam laga sisa, mereka bakal berduel melawan PSIS Semarang (pekan ke-29), Persija Jakarta (pekan ke-30), Madura United (pekan ke-31), Persebaya Surabaya (pekan ke-32), Persik Kediri (pekan ke-33), dan Arema FC (pekan ke-34).

 

 

 

 

 

4 dari 5 halaman

PSS Sleman

Dibandingkan semua peserta yang kini tengah berjuang lolos dari zona degradasi, perjuangan yang dialami PSS Sleman barangkali menjadi yang paling berat. Pasalnya, skuad Elang Jawa harus memulai kompetisi dengan kondisi minus tiga poin.

Itulah sebabnya, mereka harus pontang-panting memperjuangkan nasibnya di BRI Liga 1 2024/2025. Upaya yang ditempuh juga makin berat lantaran tim asal Bumi Sembada ini harus terusir dari kandangnya, Stadion Maguwoharjo, yang direnovasi.

Kini, jika melihat jadwal tersisa musim ini, PSS tampaknya akan menghadapi situasi yang tak mudah. Sebab, dua lawan terdekatnya, yakni Dewa United (pekan ke-29) dan Persib Bandung (pekan ke-30) tengah berada di papan atas.

Setelah itu, mereka bakal melawan PSM Makassar (pekan ke-32), Persija Jakarta (pekan ke-33), dan Madura United (pekan ke-34). Dengan lawan-lawan seberat itu, mungkinkah PSS Sleman bisa lolos dari degradasi?

5 dari 5 halaman

Yuk Lihat Peta Persaingan

Video Populer

Foto Populer