Jakarta - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menjadi salah satu pelatih favorit untuk dipecat klub Liga Inggris musim ini dalam bursa taruhan sebuah rumah judi.
Meski Manchester United menjalani pramusim yang cukup bagus, tapi hal itu sepertinya belum cukup. Perekrutan Daniel James dan Aaron Wan-Bissaka dinilai tidak bisa memperbaiki performa Setan Merah musim depan.
Baca Juga
4 Penggawa Tenar Chelsea yang Meraih Trofi Liga Champions tapi Sempat Nelangsa di Championship Division
Baru Ketahuan Nih, Jawara Liga Champions Tak Selamanya Berkarier Bagus : 5 Nama Pernah Bermain di Kasta Kedua Liga Inggris
3 Bek Tengah yang Bisa Gantikan Raphael Varane di MU, Termasuk Wonderkid Atalanta
Advertisement
Solskjaer mengatakan dia tidak memikirkan bursa judi tersebut. Pelatih asal Norwegia hanya fokus kepada timnya dan santai menghadapi kritik.
"Apa yang orang katakan tentang saya, saya tidak peduli. Setidaknya saya tidak berpikir di jalur itu (favorit dipecat) di sana," kata Solskjaer kepada VG, seperti dilansir Tribal Football.
"Motivasi saya adalah untuk bekerja dengan orang-orang ini di sini, ketika mereka begitu fokus dengan keinginan untuk menjadi lebih baik. Saya tidak pernah menjadi orang yang berbaring dan menangis jika ada yang mengkritik saya," bebernya.
Dapat Dukungan
Solskjaer mengaku menikmati pekerjaannya sebagai pelatih MU. Dia merasa mendapat dukungan dari orang-orang di klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut.
"Tidak ada pekerjaan yang lebih baik daripada menjadi manajer sebuah klub sepak bola, dan aku mungkin harus berhenti bercanda bahwa aku semakin tua. Jelas, tidak semua orang mengerti lelucon itu!" imbuhnya.
Advertisement
Musim lalu, Solskjaer menggantikan Jose Mourinho untuk menangani MU. Namun, dia hanya membawa Marcus Rashford dan kawan-kawan finis di posisi keenam Liga Inggris 2018-2019.
Advertisement