Bola.com, Jakarta - Direktur Olahraga Udinese, Pierpaolo Marino memprediksi Premier League akan melakukan hal serupa seperti yang Liga Belgia lakukan, yakni mengakhiri atau membatalkan sisa musim 2019-2020.
Jupiler Pro League, kasta teratas kompetisi sepak bola di Belgia, telah lebih dulu memutuskan bahwa liga dibatalkan. Operator liga lalu memberikan gelar juara kepada Club Brugge, sang pemuncak klasemen fase regular season, meski masih menyisakan satu laga lagi sebelum memasuki fase play-off.
Baca Juga
Duel Harry Kane Vs Jude Bellingham Warnai Semifinal Liga Champions 2023 / 2024: Ketika Senior Berhadapan dengan Junior
Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 yang Mungkin Absen di Laga Terakhir Grup A Piala Asia U-23 2024: Demi Siap Tampil di Perempat Final
HUT PSSI ke-94, Perkembangan Positif Timnas Indonesia, dan Pemain Keturunan
Advertisement
Marino, ayah dari pemilik Watford, Giampaolo Pozzo, yakin Inggris akan melakukan hal serupa. Ia menilai musim depan akan rusak jika kompetisi musim ini diteruskan.
"Federasi sepak bola Belgia telah menyetop liga meski terancam sanksi dari UEFA," kata Marino.
"Sebentar lagi Premier League akan merilis pernyataan resmi karena situasi makin serius. Saya harap sepak bola bisa kembali dinikmati setelah pandemi virus corona ini selesai," katanya lagi.
"Ini bukan soal durasi, ini tentang bagaimana kita semua aman dari zona berbahaya. Saya khawatir kondisi musim depan, bukan musim ini," tambahnya.
Video
Pernyataan FA
Pendapat Marino bisa jadi benar. Sebab, chairman FA, Greg Clarke, menyebut bahwa mustahil Premier League 2019-2020 diselesaikan.
"Kami berkomitmen untuk menyudahi musim ini sebagaimana keputusan nanti adalah yang terbaik terkait promosi dan degradasi, juga terkait gelar juara," tukas Clarke dilansir dari laman resmi FA.
Advertisement
"Mungkin, kami tidak akan bisa melihat musim ini dilanjutkan, sepak bola bukan prioritas, melainkan kemanusiaan. Kami akan menaati peraturan yang ditetapkan pemerintah Inggris," tulisnya lagi.
Sumber: Sport Italia, FA
Advertisement