Jose Mourinho dan Ancelotti Pusing Berjamaah: Melatih Klub Tanpa Mentalitas Juara

Bola.com, Jakarta - Kemenangan 1-0 Tottenham Hotspur atas Everton dalam lanjutan Premier League yang digelar Selasa (7/7/2020) dini hari WIB di Tottenham Stadium, London, tak lantas membuat Jose Mourinho berandai-andai soal peluang anak asuhnya lolos ke kompetisi Eropa musim depan.

Nakhoda asal Portugal memilih fokus menjaga stabilitas performa anak-asuhnya. "Kompetisi Eropa? Kita lihat nanti. Untuk saat ini hal itu tak menjadi fokus kami. Ada lima pertandingan tersisa, para pemain akan fokus menjalaninya step by step, hasil akhir kita lihat nanti. Intinya kami mencoba finish di posisi sebaik mungkin," ujar Jose usai laga.

Hasil positif kontra Everton tak membuat posisi Tottenham melompat jauh ke persaingan atas. Harry Kane dkk. masih ada di posisi ke-8 dengan koleksi 48 angka dari 33 laga. Mereka tertinggal jauh dari Chelsea (57) yang ada di posisi empat besar yang dibuntuti Manchester United (55) dan Wolverhampton Wanderers (52).

Posisi Spurs belum aman. Mereka masih mungkin disodok Sheffield United yang mengoleksi poin sama namun kalah selisih gol.

Ada alasan Jose Mourinho menganti skala prioritasnya. "Bukan karena saya merasa pesimistis, namun setelah melihat kondisi riil yang ada di dalam tim, semenjak saya jadi manajer, saya melihat ada persoalan lain yang menjadi pekerjaan rumah besar," kata Jose.

Menurut manajer asal Portugal itu, masalah utama yang dihadapinya sebagai pelatih Tottenham, adalah mentalitas para pemainnya. "Tak mudah untuk bangkit, setelah sebuah tim mengalami periode buruk yang cukup panjang. Saya ingin melakukan banyak hal, tapi dengan keterbatasan waktu hal itu tak mungkin bisa saya lakukan saat ini juga. Yang paling utama saat ini finish sebaik mungkin, setelah itu melakukan evaluasi sehingga kami lebih siap menatap musim baru," ujar Jose Mourinho.

The Special One berujar, nasib yang dialaminya juga dirasakan Carlo Ancelotti di kubu Everton. "Mr. Carlo, seperti halnya saya juga ingin melakukan banyak hal untuk membuat tim ini lebih baik, tapi hal itu sulit ketika kami berdua masuk di pertengahan musim," papar Jose.

"Masalah mentalitas krusial di tim saya. Dan saya sudah mengatakan hal itu ke seluruh pemain saya. Mereka yang bisa merubahnya," timpalnya lagi.

Video