Sukses


Pilih Manchester United atau Liverpool? Ini Jawaban Jadon Sacho

Bola.com, Jakarta - Saga transfer wonderkid Inggris, Jadon Sancho memanas. Dua klub elite Premier League, Manchester United dan Liverpool tengah bersaing mendapatkan tanda tangannya.

 Bintang Dortmund ini tengah berlibur bareng mantan striker Arsenal, Chuba Akpom. Foto keduanya d sebuah jet pribadi terpampang di media sosial.

Masa depan Sancho tetap menjadi misteri untuk saat ini, dan sang penyeran diragukan lagi akan menantikan istirahat dan relaksasi sebelum kepindahannya terealisasi.

Saat ini, Sancho disebut bakal segera merapat ke Manchester United, dan diperkirakan akan bergabung dengan klub Old Trafford bulan ini.

Setan Merah telah telah melayangkan tawaran sebesar 100 juta poundsterling. Angka itu ditolak Dortmud, yang ingin mahar minimal 120 juta poundsterling.

Liverpool memanaskan suasana. Walau mereka diprediksi akan kesulitan membayar transfer mahal Sancho.

Menurut Kicker, Sancho menyukai ide untuk bergabung dengan tim Jurgen Klopp, lebih dari keinginannya  bergabung dengan tim yang dipimpin oleh Ole Gunnar Solskjaer.

Alasan Sancho berkeyakinan bahwa dia akan memenangkan medali di Liverpool, sedangkan di United itu bisa memakan waktu beberapa musim.

Saat ini, The Reds memegang juara Premier League dan Liga Champions.

Manchester United, di sisi lain, adalah tim dalam masa transisi, dan itu akan memakan waktu sebelum Setan Merah menantang Man City atau Liverpool untuk mendapat gelar domestik.

 

 

 

Video

2 dari 2 halaman

Reaksi Sancho

 Jadon Sancho buka suara soal transfernya. "Aku tidak tahu harus berkata apa. Itu sulit dikatakan. Itu masa depan," katanya.

"Kamu tidak pernah tahu apa yang bisa terjadi, jadi kita akan menunggu dan melihat," timpalnya lagi.

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, memilih bersikap nothing to loose.

Ia merasa bahagia dengan tim yang dimilikinya.

Dia baru-baru ini mengatakan: "Solusinya tidak boleh memiliki skuad yang jauh lebih besar untuk momen tertentu dan kemudian menyadari bahwa Anda tidak dapat menggunakan semua pemain.

"Mereka semua adalah manusia dan tidak ada yang bisa ditahan selama setahun dan kemudian pada hari terakhir tahun itu diberi tahu: Sekarang kami membutuhkanmu.

Sangat sulit untuk menilai masa depan. Biasanya kita tahu dana apa yang kita miliki, tetapi semuanya tidak pasti. Bisakah Anda mengandalkan uang dari Liga Champions, Premier League, dan apa jadinya?

Kami harus mempertimbangkan itu, karena kami bertanggung jawab tidak hanya untuk keberhasilan klub, tetapi semua orang yang bekerja di sini. Jadi kami harus menunggu. Kami memiliki pasukan yang sangat bagus."

Sumber: The Mirror

 

Video Populer

Foto Populer