Sukses


Liga Inggris: Bruno Fernandes Murka kepada Solskjaer saat Manchester United Dibantai Tottenham Hanya Hoax

Bola.com, Jakarta - Bruno Fernandes dikabarkan marah-marah di ruang ganti pemain pada pergantian babak saat Manchester United dibantai Tottenham Hotspur 1-6 pada pekan keempat Liga Inggris. Namun, insiden terkait Fernandes itu diklaim hanya kabar bohong alias hoax. 

Hasil memalukan itu membuat Setan Merah frustrasi. Alasannya, pertandingan dimainkan di Old Trafford.

Manchester United berada dalam tekanan sejak babak pertama. Apalagi, Anthony Martial diusir wasit dari lapangan setelah mendapat kartu merah pada menit ke-28.

Setan masuk ke ruang ganti dengan ketinggalan 1-4 pada babak pertama. Situasi itu, ditambah rasa kesal pada Erik Lamela yang memprovokasi Martial, membuat para pemain United marah di ruang ganti.

Kabar kemarahan skuad Manchester United di ruang ganti pertama kali muncul dari laporan The Athletic. Mereka mengklaim mendapat sumber dari offsial klub, yang tidak berkenan disebut namanya, tentang situasi ruang ganti.

Para pemain marah, dengan Bruno Fernandes yang berteriak paling kencang. Fernandes kesal dengan performa rekan-rekannya. Selain itu, dia juga kecewa dengan strategi yang diterapkan Ole Gunnar Solskjaer.

SportWitness, Rabu (14/10/2020), mengklaim semua kabar itu tidak benar. Sumber yang mereka hubungan menyatakan tidak ada amarah antara Fernandes dengan Solskjaer. Begitu juga dengan sesama pemain.

Mereka menyebut Bruno Fernandes terus menjaga komitmennya untuk klub dan Solskjaer. Pemain berusia 26 tahun itu mendukung posisi dan pekerjaan yang kini dilakukan pria asal Norwegia sebagai manajer Setan Merah.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Tidak Bermain Seperti Manchester United

Sebelumnya, Fernandes diklaim mengamuk. Sejak berada di lorong, dia sudah berteriak. Dia menilai para pemain tidak bermain dengan sungguh-sungguh. Selain itu, dia juga kecewa karena diganti oleh Solskjaer pada awal babak kedua.

"Kita seharusnya menjadi Manchester United," teriak Bruno Fernandes seperti dituturkan salah seorang ofisial klub pada The Mirror.

"Tidak mungkin tidak mendengarnya. Dia jelas marah dan memiliki wajah seperti petir ketika dia segera masuk ke lorong. Dia memarahi rekan satu timnya," kata laporan tersebut.

Bruno Fernandes menuduh para pemain tidak serius saat bermain. Mereka tidak menjunjung tinggi nama Manchester United di lapangan. "Kami harusnya bermain sebagai Manchester United. Harusnya ini tidak terjadi," teriak eks pemain Udinese.

Sumber: SportWitness, Mirror

Disadur dari: Bola.net (Penulis Asad Arifin, published 14/10/2020) 

Video Populer

Foto Populer