Sukses


Liga Inggris: Komitmen Mohamed Salah Saat Liverpool Harus Menjalani Jadwal Padat

Bola.com, Jakarta - Padatnya jadwal Premier League musim 2020/2021 menjadi masalah bagi banyak pemain. Namun, bintang Liverpool, Mohamed Salah, menegaskan komitmennya untuk siap bermain dalam setiap menit yang ada dalam pertandingan yang harus dijalani oleh The Reds.

Pandemi COVID-19 yang melanda sejumlah negara membuat kompetisi sepak bola di banya knegara tertunda. Bahkan tidak sedikit liga yang memutuskan kompetisi berakhir lebih cepat, seperti Ligue 1 dan Eredivisie.

Dampak pandemi COVID-19 tak hanya terasa pada roda kompetisi saja. Sejumlah klub mengalami krisis finansial hingga tatanan sepak bola pun terganggu. Akibatnya jadwal pun makin molor.

Kini industri sepak bola di sejumlah negara, termasuk Inggris, sedang berusaha mengembalikan tatanan itu seperti sedia kala. Banyak yang harus dikorbankan demi mencapai tatatan yang ideal. Satu di antaranya adalah dengan meniadakan pramusim.

Jadwal pertandingan setelah lockdown menjadi cukup padat. Pemain nyaris tidak mendapatkan kesempatan beristirahat karena begitu banyak pertandingan yang harus mereka jalani dalam waktu yang singkat. Apalagi mereka telah memulai kembali musim 2020/2021 tanpa jeda yang cukup panjang.

Penjadwalan pada musim baru nyaris tak ada beda. Dalam rentang waktu satu pekan, klub bisa bermain sebanyak tiga kali di berbagai kompetisi. Buat beberapa pemain, hal ini menjadi masalah besar.

Namun, tidak demikian dengan striker Liverpool, Mohamed Salah. Penyerang berkebangsaan Mesir tersebut ingin memainkan setiap laga yang bisa dilakoni, selama ini kemauan dari sang pelatih.

"Saya ingin memainkan setiap menit dan setiap pertandingan. Saya mau bermain 95 menit, bukan 90! Tapi, saya menghormati keputusan dari pelatih," ujar bintang Liverpool itu kepada beIN Sports.

Video

2 dari 2 halaman

Situasi Berubah karena COVID-19

Tidak hanya masalah jadwal, pandemi COVID-19 juga membuat laga tidak bisa disaksikan secara langsung di lapangan hijau. Kebijakan kompetisi mengungkapkan kalau fans dari kedua tim yang bertanding tidak diperkenankan hadir di stadion.

Absennya suporter cukup berpengaruh, terutama terhadap moral tim. Alhasil, skor yang tidak diduga-duga bisa terjadi dan Mohamed Salah percaya kalau itu dengan suksesnya mengubah tatanan persaingan dalam sebuah kompetisi.

"Situasinya benar-benar berbeda karena virus corona, karena setiap tim kini memiliki kesempatan yang sama untuk menang karena tidak ada penggemar yang hadir," ujar Salah.

"Masih terlalu dini untuk memprediksi juara Premier League musim ini. Jarak semua klub berdekatan, tapi saya berharap kami bisa memenangkannya lagi," lanjut pemain Liverpool asal Mesir itu.

Sumber: Goal International

Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, published 16/1/2021)

Video Populer

Foto Populer