Sukses


Liga Inggris: Soal Transfer Jadon Sancho, Manchester United Dapat Kode Ciamik dari Borussia Dortmund

Bola.com, Manchester - Jalan Manchester United memboyong Jadon Sancho dari Borussia Dortmund mulal terbuka. Dortmund mengatakan siap menjual pemain-pemain pada musim panas 2021 untuk mengurangi krisis finansial yang membelit klub. 

CEO Borussia Dortmud, CEO Hans-Joachim Watzke, terang-terangan mengatakan tak akan menepis kemungkinan menjual pemain mana pun untuk mengurangi beban finansial yang menyulitkan klub.  

Meski tidak menyebutkan secara detail nama pemain yang bakal dilepas, komentar itu menyalakan harapan bagi Manchester United memboyong Sancho, yang sudah dibidik sejak musim lalu. Dortmund seolah-olah memberikan kode ciamik untuk klub-klub yang meminati pemainnya. 

Pada musim panas 2020, MU gagal memboyong Sancho karena terganjal banderolnya yang terlalu tinggi. Saat itu, Dortmund mematok harga 108 juta pounds untuk pemain berkebangsaan Inggris tersebut. Setan Merah memilih mundur teratur. 

Setelah relatif tenang pada Januari, Manchester United dikabarkan berencana membeli empat pemain baru lagi supaya punya skuad yang mampu bersaing serius dalam perebutan gelar Liga Inggris musim depan.  

Menurut Manchester Evening News, Sabtu (27/2/2021), selain membutuhkan bek kanan, bek tengah, dan gelandang bertahan, Ole Gunnar Solskjaer masih ngebet punya pemain sayap kanan baru. Sancho kemungkinan masih masuk kriteria incaran, apalagi jika Dortmund mau menurunkan harganya. 

Apa komentar Hans-Joachim Watzke yang bisa menjadi angin segar untuk Manchester United

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Klub Masih Stabil, tapi...

Meskipun menegaskan kondisi klub masih sangat stabil, Watzke jika pandemi masih terus berlanjut klub terpaksa harus menjual pemain. 

"Di tengah pandemi, saya tidak akan menepis kemungkinan apa pun,"  kata Watzke kepada Handelsblatt.

"Tapi belum tentu itu tujuannya. Yang paling penting adalah keseimbangan finansial: bahwa kami memiliki tim yang kuat di lapangan dan pada saat yang sama stabil secara ekonomi. Jika kami bermain sepanjang musim depan tanpa penonton, kami pasti harus berpikir untuk menjual pemain. Meminta batas kredit bank hanya untuk tidak menjual pemain tidak akan menjadi cara yang kami tempuh."

"Kami masih belum dapat membuat ramalan untuk tahun ini secara keseluruhan. Selama situasi berlanjut, kami tidak akan berada dalam kegelapan," imbuh dia. 

Sumber: Manchester Evening News 

Video Populer

Foto Populer