Bola.com, London - Chelsea lebih diunggulkan dalam bentrok kontra Liverpool pada lanjutan Liga Inggris 2020/2021 di Stadion Anfield, Jumat (5/3/2021) dini hari WIB. Namun, The Blues harus waspada karena rekor mereka di markas Liverpool jauh dari mengensankan.
Chelsea di atas angin karena sejak ditangani Thomas Tuchel tampil lebih meyakinkan. Dalam sembilan pertandingan, klub London Barat itu belum pernah kalah, plus meraup enam kemenangan.
Baca Juga
Negara Peserta Pembalap MotoGP 2024: Spanyol Masih Dominan, Italia Andalkan Mayoritas Pembalap Didikan Valentino Rossi
BRI Liga 1: Bojan Hodak Tak Cemas Rezaldi Hehanussa pada Laga Persib Vs Persebaya
Penyelamatan Penalti Ernando Ari, Momen Krusial Timnas Indonesia U-23 saat Hadapi Australia di Piala Asia U-23 2024
Advertisement
Bandingkan dengan kondisi Liverpool yang sedang terseok-seok. Tim besutan Jurgen Klopp mengalami empat kekalahan beruntun di Liga Inggris, sebelum bangkit dengan mengalahkan Sheffield United 2-0.
Liverpool tak lagi memikirkan mempertahankan gelar, karena ada misi lain yang lebih mendesak. The Reds butuh bangkit jika tak ingin gagal merebut tiket ke Liga Champions musim depan.
Alhasil, laga kontra Chelsea ini penting bagi kedua tim. Kedua tim beriringan di posisi kelima dan keenam klasemen sementara Liga Inggris dengan margin satu gol. Chelsea di posisi kelima dan Liverpool keenam.
Benarkah Chelsea, yang di atas angin, akan menang mudah atas Liverpool? Jika berkaca pada statistik, Chelsea pantang jemawa.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Hanya Menang 14 Kali
Sepanjang sejarah di Liga Inggris, Chelsea sudah 86 kali bertandang ke markas Liverpool. Hasilnya sungguh memprihatikan.
The Blues hanya mendulang 14 kemenangan dalam 86 laga tersebut. Sisanya, The Blues mencatatkan 21 kali imbang dan 51 kalah.
Advertisement
Dalam prosesnya, Chelsea membukukan 94 gol dalam 86 pertandingan tersebut. Namun, jumlah kebobolan mereka sangat jomplang, yaitu 169 kali.
Chelsea juga gagal menang dalam lima lawatan terakhir ke markas Liverpool di ajang Premier League, yaitu dengan perincian dua kali kalah dan tiga kali imbang.
Advertisement