Sukses


Cole Palmer, Penghalang Joao Felix Bersinar di Chelsea

Benarkah Cole Palmer menghalangi peluang Joao Felix untuk bersinar di Chelsea?

Bola.com, Jakarta - Chelsea terpaksa melepas Joao Felix ke AC Milan dengan status pinjaman karena tidak dapat memberikan posisi bermain yang diinginkan pemain kelahiran 1999 itu.

Ketika menandatangani kontrak jangka panjang dengan Chelsea hampir enam bulan lalu, Felix sempat mengungkapkan harapannya: "Ini adalah kesempatan saya untuk menemukan rumah."

Setelah menjalani dua masa peminjaman di Chelsea dan Barcelona, pemain asal Portugal itu ingin menetap di satu klub.

Namun, hanya 167 hari berselang, Felix kembali meninggalkan Stamford Bridge dengan status pinjaman, kali ini ke AC Milan. Rossoneri membayar 4,5 juta pound untuk jasanya hingga akhir musim dan menanggung seluruh gajinya.

Felix ingin menemukan tempat untuk menetap, tetapi mengapa hal itu tidak terjadi di Chelsea? Jawabannya bisa dirangkum dalam dua kata: Cole Palmer.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Penghalang Besar Bagi Felix

Bukan salah Joao Felix jika ia gagal mendapatkan tempat di Chelsea, tetapi sinar Cole Palmer yang terlalu terang membuat peluangnya bermain hampir tidak ada.

Mantan pemain Manchester City itu tampil luar biasa dengan mencetak 14 gol di Premier League musim ini, menyumbang hampir 30 persen dari total gol Chelsea.

Dengan kreativitas, fleksibilitas, dan konsistensinya, Palmer telah menjadi sosok tak tergantikan dalam skema permainan Enzo Maresca.

Sebagai pemain yang sering beroperasi di posisi nomor 10, Palmer diberi kebebasan untuk bergerak di antara lini dan menciptakan peluang. Hal ini membuat Felix tidak memiliki ruang di tim utama.

3 dari 4 halaman

Kesulitan Pelatih

Sejak awal musim, pemain berusia 25 tahun itu hanya tampil 12 kali di Premier League, dengan hanya tiga kali menjadi starter dan total waktu bermain hanya 363 menit.

Dalam banyak pertandingan, Felix bahkan hanya dimainkan kurang dari 10 menit, terlalu singkat untuk benar-benar menunjukkan kemampuannya.

Maresca mengakui sulitnya mengakomodasi Felix dalam skuadnya.

"Jika Joao bermain sejak awal, itu berarti Cole tidak bermain. Atau Joao dan Cole bisa bermain bersama, tetapi itu tergantung pada pertandingan," jelasnya.

Kesamaan antara Felix, Palmer, dan Christopher Nkunku membuat memainkan ketiganya secara bersamaan menjadi tidak realistis.

4 dari 4 halaman

Apakah Chelsea Benar-Benar Membutuhkan Joao Felix?

Pertanyaan lain yang muncul adalah: apakah Chelsea benar-benar membutuhkan Felix sejak awal?

Klub London tersebut membayar 45 juta pound untuk membelinya dari Atletico Madrid pada musim panas lalu, tetapi sebagian dari kesepakatan itu dilakukan demi menyeimbangkan keuangan klub setelah Conor Gallagher pergi ke arah sebaliknya.

Kendati memiliki teknik luar biasa, kemampuan menggiring bola yang memukau, dan umpan kreatif, Felix masih kesulitan untuk tampil konsisten.

Kurangnya waktu bermain memang menjadi faktor, tetapi tidak dapat disangkal bahwa mantan bintang Benfica itu belum benar-benar beradaptasi dengan gaya permainan Chelsea, yang saat ini menempati peringkat keempat di Premier League.

Musim ini belum berakhir, dan peminjaman Felix ke Milan tidak disertai opsi pembelian, yang berarti pintu Stamford Bridge belum sepenuhnya tertutup baginya.

Namun, jika ia ingin menjadikan Chelsea sebagai "rumah" yang selama ini ia cari, ia membutuhkan lebih dari sekadar bakat—kesabaran, disiplin, dan sistem yang tepat untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

 

Sumber: Tribuna, Express

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer