Sukses


Pep Guardiola Pede Musim Depan Jadi Momen Kebangkitan Man City

Setelah harus mengakui musim ini menjadi momen yang sulit, Pep Guardiola menatap musim depan sebagai momentum bagi Man City untuk bangkit.

Bola.com, Jakarta - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, menyampaikan keyakinannya bahwa The Citizens akan kembali bersaing memperebutkan trofi-trofi besar pada musim depan, setelah melalui musim ini yang ia anggap tidak memuaskan.

Setelah mencatat sejarah dengan empat gelar Premier League berturut-turut dan meraih treble pada 2023, Man City harus puas hanya berjuang untuk kualifikasi Liga Champions dan trofi FA Cup pada musim ini.

"Musim ini bukan musim yang bagus, terlepas dari apakah kami mencapai final atau lolos ke Liga Champions," ujar Guardiola dalam konferensi pers jelang semifinal FA Cup melawan Nottingham Forest di Wembley.

Menurutnya, ukuran utama kesuksesan musim ini seharusnya tetap Premier League, karena kompetisi tersebut memberikan kebahagiaan dan momentum secara konsisten setiap pekan.

“Musim depan akan lebih baik. Saya pikir semua orang telah belajar dari musim ini. Kami akan bersaing lebih baik di Premier League daripada musim ini,” ujar Guardiola.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Kehilangan Semangat dan Konsistensi

Pep Guardiola juga menyoroti turunnya semangat tim, yang ia nilai terlihat dari cara para pemain merayakan gol sepanjang musim ini.

"Ketika kami mencetak gol pada Oktober hingga Januari, kami tidak merayakannya dengan bahasa tubuh yang menggambarkan gairah. Itu mungkin terlihat sepele, tapi sebenarnya mencerminkan kehilangan semangat," ujar Guardiola.

Kondisi tersebut diperparah oleh badai cedera yang membuat Guardiola tidak bisa melakukan rotasi pemain. Ia menyebut hanya memiliki 12-13 pemain yang tersedia, yang menyebabkan kelelahan fisik dan mental.

City sempat mengalami penurunan performa signifikan antara musim gugur hingga musim dingin, dengan hanya satu kemenangan dari 13 pertandingan di semua kompetisi, serta sembilan kekalahan yang berdampak besar pada posisi mereka di klasemen.

3 dari 5 halaman

Piala FA Tidak Menjamin Kebangkitan

 

Kemenangan di Piala FA memang akan memberi pencapaian tersendiri, tetapi Pep Guardiola menyadari bahwa trofi saja tidak cukup untuk memulihkan identitas dan semangat juang tim seperti sembilan tahun terakhir.

“Kemenangan Piala FA tidak akan memberikan jaminan bahwa kami akan kembali seperti sebelumnya. Kami harus mengembalikan semangat yang telah membuat kami sukses selama ini,” ujarnya.

4 dari 5 halaman

Situasi Cedera dan Harapan Baru

 

Pep Guardiola juga memberikan pembaruan terkait kondisi pemain. Erling Haaland dan Rodri menunjukkan perkembangan positif dari cedera mereka, tetapi belum ada tanggal pasti kapan keduanya bisa kembali bermain. Kiper Ederson pun diragukan tampil akhir pekan ini.

Dengan musim yang tersisa dan peluang meraih Piala FA, Man City masih memiliki peluang menutup tahun dengan catatan positif.

Namun, yang lebih penting bagi Guardiola adalah membangun kembali mentalitas juara dan kekuatan kolektif untuk kembali bersaing di semua lini musim depan.

Sumber: Independent

5 dari 5 halaman

Persaingan di Premier League

Video Populer

Foto Populer