Sukses


MotoGP: Marc Marquez Kecewa dengan Honda, Bisa Cabut ke KTM

Bola.com, Jakarta - Marc Marquez disebut bisa pindah ke KTM karena pengaruh sponsor Red Bull, klaim eks petinggi tim LCR Honda Oscar Haro.

MotoGP 2023, Marc Marquez masih memperkuat Repsol Honda, tim yang telah ia bawa jadi juara dunia MotoGP enam kali.

Tapi dalam film dokumenter yang diproduksi Amazon Prime Video, secara terbuka ia mengatakan bisa saja meninggalkan Honda jika motor RC213V tidak kunjung membaik.

Situasinya saat ini, Marc Marquez dikontrak dengan kesepakatan hingga akhir 2024 bersama Honda. Tapi rumor telah beredar tentang bagaimana dia bisa beralih ke KTM.

"Di Spanyol ada pembicaraan bahwa Marquez marah pada Honda,” klaim Haro.

"Dan Red Bull itu sedang berusaha untuk menempatkannya di motor yang seharusnya, secara teori, membawa Pedro Acosta ke MotoGP," lanjutnya. 

 

 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Kaitan dengan Pedro Acosta

Maksud dari Haro adalah bahwa pengaruh besar sponsor minuman berenergi Red Bull dapat menggerakkan Marc Marquez di antara dua tim yang terkait dengan mereka yaitu Honda dan KTM.

Kebetulan manajer baru Marquez, Jaime Martinez yang menggantikan Emilio Alzamora yang sudah lama menjabat, juga memiliki hubungan baik dengan Red Bull.

Alhasil caranya adalah mengorbitkan Pedro Acosta di Repsol Honda, lalu membuat Marc Marquez hengkang ke KTM. "Itu akan menjadi cerita yang bagus," kata Haro.

 

3 dari 3 halaman

MotoGP 2025

KTM sendiri memasangkan Jack Miller dengan Brad Binder musim ini dan keduanya diperkirakan akan dikontrak untuk line-up pembalap MotoGP 2024.

Artinya jika pernyataan Haro benar, maka kans Marquez ke KTM dan Pedro Acosta mentas di MotoGP bersama Repsol Honda, baru bisa terjadi pada MotoGP 2025. 

Video Populer

Foto Populer