Sukses


    8 Duel Bersejarah Wakil Eropa di Final Piala Dunia

    Bola.com, Jakarta - Duel dua tim dari benua Eropa akan kembali terjadi saat Prancis meladeni Kroasia pada final Piala Dunia 2018 di Stadion Luzhniki, Moskow, Minggu (15/7/2018). Bentrok Prancis kontra Kroasia akan menjadi final kesembilan yang mempertemukan dua tim dari benua Biru di partai puncak.

    Les Bleus, julukan Prancis, lolos ke final setelah mengatasi perlawanan generasi emas Belgia di semifinal. Gol tunggal dari Samuel Umtiti memastikan langkah tim asuhan Didier Deschamps sekaligus selangkah lebih dekat untuk meraih trofi kedua Piala Dunia.

    Timnas Prancis meraih gelar Piala Dunia pertama saat berstatus tuan rumah di Piala Dunia 1998. Ketika itu, tim yang dipimpin Didier Deschamps mengangkat trofi setelah mengalahkan Brasil 3-0.

    Di sisi lain, Kroasia membalikkan semua prediksi dengan melaju hingga ke partai puncak Piala Dunia 2018. Bahkan, Vatreni, julukan Kroasia, harus melalui tiga kali babak perpanjangan waktu di fase gugur untuk merasakan final pertama mereka.

    Kepastian Luka Modric dan kawan-kawan lolos ke final didapat setelah mengalahkan Inggris 2-1 melalui babak perpanjangan waktu. Gol dari Ivan Perisic dan Mario Mandzukic, membalikkan keadaan lantaran Inggris sempat unggul lebih dahulu berkat gol dari tendangan bebas, Kieran Trippier.

    Kini, Prancis dan Kroasia akan saling sikut untuk memastikan tim yang meraih gelar Piala Dunia 2018. Namun demikian, sebelumnya sampai ke sana, mari menyimak delapan duel bersejarah tim benua Eropa di final turnamen paling akbar sepak bola ini.

    2 dari 5 halaman

    Piala Dunia 1934 dan 1938

    Piala Dunia 1934

    Italia 2-1 Cekoslowakia

    Italia membutuhkan perpanjangan waktu untuk menjadi tim pertama dari benua Eropa yang meraih gelar di Piala Dunia 1934. Gol penentu kemenangan Gli Azzurri atas lawan mereka di final, Cekoslowakia, diceploskan Angelo Schiavio.

    Di laga ini, Italia yang bertindak sebagai tuan rumah tertinggal lebih dahulu dari Cekoslowakia. Gol dari Antonin Puc pada menit ke-71 disamakan oleh Raimundo Orsi (79'), hingga akhirnya Schiavio mencetak gol penentu kemenangan pada masa perpanjangan waktu.

    Piala Dunia 1938

    Italia 4-2 Hungaria

    Timnas Italia menghadapi Hungaria pada partai puncak Piala Dunia 1938 yang berlangsung di Prancis. Gli Azzurri meraih kemenangan berkat dua gol yang masing-masing dicetak Gino Colaussi dan Silvio Piola.

    Gelar yang diraih timnas Italia ini juga menempatkan sang pelatih Vittorio Pozzo sebagai satu-satunya pelatih yang memenangi dua gelar Piala Dunia.

    3 dari 5 halaman

    Piala Dunia 1954 dan 1966

    Piala Dunia 1954

    Jerman Barat 3-2 Hungaria

    Generasi emas atau yang kerap disebut "Magical Magyars" Hungaria terlihat sulit dihentikan oleh tim manapun di Piala Dunia 1954. Apalagi, lawan Ferenc Puskas dan kawan-kawan di final, Jerman Barat, berhasil dikalahkan dengan skor 8-3 di penyisihan grup.

    Tanda-tanda Hungaria akan meraih gelar pertama di Piala Dunia muncul setelah unggul cepat 2-0 saat laga baru berjalan delapan menit lewat gol Puskas, dan Zoltan Czibor. Namun, Jerman Barat berhasil membalikkan keadaan menjadi 3-2 melalui gol Max Morlock dan dua gol Helmut Rahn.

    Piala Dunia 1966

    Inggris 4-2 Jerman Barat

    Bermain di rumah sendiri, Inggris untuk pertama kalinya berhasil meraih gelar juara dunia. Di final, Inggris mengalahkan Jerman Barat melalui perpanjangan waktu dengan skor 4-2.

    The Three Lions meraih gelar pertama mereka berkat hattrick Geoff Hurst dan satu gol Martin Peters. Sementara dua gol Jerman Barat diceploskan Helmut Haller dan Wolfgang Weber.

    4 dari 5 halaman

    Piala Dunia 1974 dan 1982

    Piala Dunia 1974

    Belanda 1-2 Jerman Barat

    Tuan rumah Jerman Barat memupuskan asa Belanda untuk menjadi yang terbaik di Piala Dunia 1974. Jerman Barat mengalahkan tim asuhan Rinus Michels yang mengusung permainan total football.

    Der Panzer menang tipis 2-1 atas tim Oranye yang dipimpin pemain legendaris mereka, Johan Cruyff. Gol dari Paul Breitner dan Gerd Mueller membuat keunggulan Belanda melalui gol yang dijaringkan Johan Neeskens menjadi tak berarti.

    Piala Dunia 1982

    Italia 3-1 Jerman Barat

    Timnas Italia yang gagal meraih satu kemenangan pun di penyisihan grup sukses melangkah hingga final Piala Dunia 1982. Di final, Dino Zoff dan kawan-kawan bersua Jerman Barat yang memburu gelar ketiga di Piala Dunia.

    Di laga ini, Gli Azzurri berhasil menjungkalkan Jerman Barat berkat gol Paolo Rossi, Marco Tardelli, dan Alessandro Altobelli. Keberhasilan timnas Italia meraih gelar Piala Dunia dilengkapi dengan gelar pemain terbaik dan topscorer yang diraih Paolo Rossi.

     

    5 dari 5 halaman

    Piala Dunia 2006 dan 2010

    Piala Dunia 2006

    Italia 5-3 Prancis (1-1)

    Timnas Italia meraih gelar Piala Dunia keempat mereka dalam turnamen yang berlangsung di Jerman. Di final, tim yang diarsiteki Marcelo Lippi menang adu penalti atas Prancis.

    Partai final Piala Dunia ini juga akan selalu dikenang sebagai momen menyakitkan bagi legenda Les Bleus, Zinedine Zidane. Ia diusir wasit karena menanduk bek tengah Italia, Marco Materazzi.

    Piala Dunia 2010

    Belanda 0-1 Spanyol

    Timnas Spanyol berhasil meraih gelar pertama mereka di Piala Dunia 2010. Gelar ini melengkapi sukses La Furia Roja setelah dua tahun sebelumnya memenangi Piala Eropa 2008.

    Tim yang diarsiteki Vicente Del Bosque berpesta di Afrika Selatan setelah mengalahkan Belanda 1-0. Gol penentu kemenangan timnas Spanyol diciptakan Andres Iniesta pada masa perpanjangan waktu.

    Sumber: FIFA

     

    Video Populer

    Foto Populer