Bola.com, Singapura - Shin Tae-yong merespons soal hukuman untuk empat pemain Timnas Indonesia. Pelatih asal Korea Selatan itu mengeluhkan soal sistem bubble yang diterapkan untuk turnamen Piala AFF 2020.
Empat pemain Timnas Indonesia dilarang bermain kontra Thailand pada leg kedua babak final Piala AFF 2020 yang digelar di National Stadium, Kallang, pada Sabtu (1/1/2022) malam hari WIB. Keempat pemain itu adalah Elkan Baggott, Victor Igbonefo, Rizky Dwi Febrianto, dan Rizky Ridho.
Baca Juga
Jordy Wehrmann Targetkan Bisa Bela Timnas Indonesia Maret 2025!
Dony Tri Pamungkas Banyak Belajar dari Senior setelah Dipasang Jadi Bek Tengah Saat Memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
Jelang Vietnam Vs Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Muhammad Ferarri Banyak Belajar dari Hasil Imbang Vs Laos
Advertisement
Pemerintah Singapura melarang keempatnya untuk membela Timnas Indonesia melawan Thailand pada laga leg 2 final karena dianggap melanggar aturan bubble. Sehari sebelum bertanding melawan Thailand, Pemerintah Singapura melalui Kepala Singapore Sport Institute, Su Chun Wei, mengirimkan surat kepada PSSI untuk melarang empat pemain Timnas Indonesia bermain.
Namun, Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, melihat terdapat masalah yang terjadi dalam sistem bubble yang diterapkan. "Masalahnya, banyak tamu umum di hotel tempat kami menginap, tepatnya di lantai tujuh dan delapan," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers setelah melawan Thailand, Sabtu (1/1/2022) malam WIB.
"Bahkan pada akhir pekan, ada orang-orang yang mabuk karena berpesta, seperti pesta pernikahan. Itu yang membuat istirahat kami terganggu,"ujar Shin Tae-yong.
Kepada Bola.com, Sumardji selaku manajer Timnas Indonesia mengatakan bahwa Elkan Baggott dkk. hanya meninggalkan Hotel Orchard selama kurang lebih 10 menit untuk membeli kebutuhan sehari-hari.
Timnas Indonesia mengakhiri Piala AFF 2020 sebagai runner-up. Pasukan Shin Tae-yong kalah agregat 2-6 dari Thailand pada partai final yang digelar dalam format 2 leg.