Bola.com, Jakarta - Mantan bomber Timnas Argentina, Sergio Aguero mengakui beberapa tim besar bakal kepayahan ketika bersua negara semenjana alias tim underdog di panggung Piala Dunia 2022. Ia menyebut apa yang telah dilakukan Arab Saudi dan Jepang, bisa menjadi sorotan.
Satu yang menarik, ia tak menjagokan Belanda, Jerman ataupun Portugal, sebagai tim yang bakal memberi efek deg-degan. Bahkan, negara asal penggawa MU, Cristiano Ronaldo, tak ada dalam kepala Sergio Aguero.
Baca Juga
Jujur Banget Striker MU Mengaku Jiplak Gaya 3 Bomber Senior : Unik, Wayne Rooney Malah Enggak Masuk
Chelsea Kena Ulti di Markas Arsenal, Reaksi Istri Thiago Silva Bisa Bikin Telinga Merah : Tapi Kok Pakai Emoji Monyet ?
Satu Opsi yang Wajib Dieksekusi Liverpool dan Arsenal Jika Ingin Tambah Yahud, Ada Jeremie Frimpong dan Viktor Gyokeres : Berani Ambil ?
Advertisement
Ia justru melihat kans Ekuador dan Kanada yang akan memberi hasil mengejutkan. Aguero yakin, dua negara itu berpotensi membuat kejutan di Piala Dunia 2022 Qatar.
Tim Bagus
"Ekuador memiliki tim yang sangat bagus. Kanada juga," kata Aguero. Ucapan eks Manchester City itu sudah terbukti. Ekuador menekuk tuan rumah Qatar pada laga pembuka, dan Kanada sempat menyulitkan Belgia meski akhirnya kalah 0-1.
Bagi Aguero, tak punya nama beken dan pencapaian keren di Piala Dunia, Kanada dan Ekuador layak menjadi atensi lawan. Mereka memiliki skuad yang tak boleh dipandang sebelah mata.
Advertisement
Advertisement
Bisa Lolos
"Mereka merupakan tim tanpa tradisi di Piala Dunia tetapi punya generasi pesepak bola yang dapat memberi mereka banyak kepuasan," tegas Aguero, yang memperkuat City dari 2011-2021.
Ekuador berada di Grup A bersama tuan rumah Qatar, Senegal, dan tim unggulan Belanda. Dari 26 nama yang dibawa pelatih Gustavo Alfaro ke Qatar, beberapa di antaranya adalah pemain bintang macam Moises Caicedo, Jeremy Sarmiento dan Pervis Estupinan.
Advertisement
Ini merupakan parstisipasi keempat Ekuador di kenduri tertinggi empat tahunan. Mereka absen di Piala Dunia 2018. Pencapaian terbaik tersuguh di edisi 2006, yakni lolos ke babak kedua.
Bom Waktu
Sementara itu, Kanada, berada di Grup F. Dua nama yang paling mencolok di sana, siapa lagi kalu bukan Alphonso Davies (Bayern Munchen) dan Jonathan David (Lille).
Nama lain yang kalah moncer yakni Atiba Hutchinson, gelandang Besiktas. Pemain berusia 39 tahun ini masih memuncaki caps bersama di Timnas Kanada dengan 87 penampilan.
Advertisement
Setelah menanti selama 36 tahun, Kanada kembali tampil di Piala Dunia edisi ke-22. Jalan terjal menanti, karena Davies dkk akan menghadapi tiga pesaing berat. Setelah takluk dari Belgia, mereka akan berusaha keras meraih poin penuh atas Kroasia dan Maroko.
Sumber: Sportskeeda
Advertisement
Suasan Grup A
Saksikan Momen Seru
Advertisement
Advertisement