Sejumlah anak-anak mendatangi Masjid Cheng Ho, Genteng, Surabaya untuk melaksanakan ibadah salat magrib pada Selasa (14/11/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)
Seorang jemaah memasuki Masjid Cheng Ho, Genteng, Surabaya untuk melaksanakan ibadah salat magrib pada Selasa (14/11/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)
Sejumlah orang berdoa setelah melakukan ibadah salat magrib berjamaah di Masjid Cheng Ho, Genteng, Surabaya pada Selasa (14/11/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)
Seorang jemaah berjalan keluar dari Masjid Cheng Ho, Genteng, Surabaya setelah melakukan ibadah salat magrib pada Selasa (14/11/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)
Seorang jemaah wanita berjalan keluar dari Masjid Cheng Ho, Genteng, Surabaya setelah melakukan ibadah salat magrib pada Selasa (14/11/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)
Sejumlah jemaah meninggalkan Masjid Cheng Ho, Genteng, Surabaya setelah melakukan ibadah salat magrib pada Selasa (14/11/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)
Foto: Salat Magrib di Masjid Cheng Ho Surabaya, Masjid Unik Bernuansa Tionghoa
Bola.com berkesempatan untuk mengunjungi masjid unik bernuansa Tionghoa di sela-sela meliput Piala Dunia U-17 di Surabaya pada Selasa (14/11/2023). Masjid tersebut bernama Masjid Muhammad Cheng Ho atau sering dikenal dengan Masjid Cheng Ho. Lokasi masjid tersebut berada di Jalan Gading, Ketabang, Kec. Genteng, Surabaya. Tempat ibadah umat islam tersebut didirikan atas prakarsa para sesepuh, penasehat, pengurus PITI, dan pengurus Yayasan Haji Muhammad Cheng Ho Indonesia Jawa Timur serta tokoh masyarakat Tionghoa di Surabaya. Jika dilihat sepintas, bangunan masjid tersebut terlihat seperti vihara, dengan warna merah yang mendominasi bangunan. Aksesnya pun agak unik, yaitu satu pintu masuk dengan sebuah gedung olah raga (GOR). Berikut ini pengalaman Bola.com saat merasakan Salat Magrib di Masjid Cheng Ho Surabaya tersebut
Potret Romantis Pevoli Indonesia Alfin Daniel dan Kekasihnya setelah Laga Final Voli Putra SEA Games 2025. Momen romantis terekam dalam laga sengit final voli putra SEA Games 2025 antara Timnas voli putra Indonesia melawan Thailand di Stadion Indoor Hua Mak, Jumat (19/12/2025). Pasangan pevoli Indonesia, Alfin Daniel Pratama dan penerjemah timnas voli putra Thailand, McEntee Catherine kedapatan saling memberikan dukungan meski mereka berbeda tim. Meskipun begitu, keduanya tetap fokus memberikan usaha yang terbaik untuk tim mereka.
Pembalap sepeda putri Indonesia, Ayustina Delia berhasil meraih medali perunggu dalam cabang olahraga sepeda nomor scratch SEA Games 2025. Ayustina sukses finis ketiga dalam final yang berlangsung di Hua Mak Velodrome, Bangkok, Kamis (18/12/2025). Kesuksesannya tersebut membuat pembalap putri Thailand, Jutatip Maneephan memberikan pelukan hangat saat voctory lap. Ayustina juga terlihat haru dalam momen tersebut.
Tim Polo Air Indonesia berhasil meraih medali perak untuk kategori putra serta perunggu untuk kategori putri pada SEA Games 2025 yang berlangsung di Thammsat University Rangsit Campus, Pathum Thani. Kemudian untuk tim Loncat Indah yang diwakili oleh Gladies Lariesa Garina Haga dan Linar Betiliana berhasil meraih medali perunggu.
Timnas futsal putra Indonesia memastikan merebut medali emas SEA Games 2025. Medali emas menjadi milik Indonesia setelah pada laga terakhir Indonesia melibas Thailand dengan skor 6-1, di Nontabhuri Stadium, Jumat (19/12/2025). Hasil ini membuat tim futsal putra Indonesia mencetak sejarah dengan meraih emas perdana di SEA Games.
Laga penuh drama tersaji dalam laga final sepak bola SEA Games 2025 yang mempertemukan tuan rumah Thailand melawan Vietnam. Laga tersebut berlangsung di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Kamis (18/12/2025). Thailand sempat memimpin laga dengan mencetak dua gol di babak pertama. Namun, mereka kebobolan pada babak kedua yang membuat skor menjadi 2-2. Laga panas tersebut kemudian diteruskan hingga babak tambahan. Gol penentu kemenangan akhirnya tercipta pada menit ke-96. Pham Minh Duc menjadi pencetak gol kemenangan Vietnam atas Thailand.
Timnas voli putra Indonesia menjaga asa mempertahankan medali emas SEA Games 2025 setelah membukukan kemenangan comeback dramatis 3-2 atas Vietnam pada semifinal di Indoor Stadium Huamark, Sports Authority of Thailand, Bangkok hari Kamis (18/12/2025) sore WIB.
Kemenangan emosional panahan Indonesia, Prima Wisnu Wardhana saat berpasangan dengan Nurisa Dian Ashrifah dalam perebutan medali perunggu nomor mixed team compound SEA Games 2025 di kompleks Sports Authority of Thailand (SAT), Bangkok, Kamis (18/12/2025).
Tim Panahan Putri Indonesia harus bekerja ekstra saat menjinakan perlawanan sengit wakil Singapura pada pertandingan nomor Compound SEA Games 2025 di Kompleks Rajamangala, Bangkok, Kamis (18/12/2025).
Klub ibu kota Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) memastikan diri menjadi juara Piala Intercontinental 2025. PSG menjadi juara setelah menaklukkan Flamengo lewat drama adu penalti pada Kamis (18/12/2025) dini hari WIB.
Riau Ega Agata Salsabilla sukses mempersembahkan medali emas keempat dari cabor panahan nomor recurve pada ajang SEA Games 2025 yang berlangsung di Bangkok, Thailand hari Rabu (17/12/2025). Riau Ega Agata Salsabilla yang tampil pada nomor Individual Recurve Putra mengalahkan Quik Chern Xin dari Malaysia dengan skor 6-5.
Diananda Choirunisa tampil memukau dan sukses memborong dua medali emas di SEA Games 2025. Dua emas di edisi Thailand 2025 terasa begitu spesial karena sang pemanah berjaya saat sedang mengandung anak kedua.