Sukses


Liga Spanyol: Keuangan Morat-Marit, Real Madrid Emoh Jor-joran Bongkar Brankas untuk Perpanjang Kontrak Pemain

Bola.com, Madrid - Pandemi COVID-19 membuat Real Madrid harus melakukan penyesuaian dalam setiap kebijakan yang diambil. Penyebabnya, anggaran klub untuk musim ini telah dipotong sekitar 300 juta euro (Rp5,1 triliun) dari yang diproyeksikan.

Menurut laporan Marca, Kamis (28/1/2021), pemotongan anggaran ini berdampak pada semua level di Real Madrid. Klub tak ingin kondisi keuangan terganggu karena pengambilan keputusan yang buruk dalam perekrutan atau perpanjangan kontrak pemain.

Situasi inilah yang membuat Real Madrid tak ingin jor-joran dalam upaya untuk mempertahankan pemain. Jika dalam pengajuan tawaran perpanjangan kontrak membutuhkan dana yang lebih, maka Real Madrid akan melunak dengan melepas pemain.

Contohnya untuk kasus rencana perpanjangan kontrak tiga pemain yakni Luka Modric, Sergio Ramos, dan Lucas Vazquez. Real Madrid berpegang teguh pada kebijakan memberi tawaran melebihi kemampuan dalam proses negosiasi.

Dalam kasus itu, Luka Modric sudah memberi lampu hijau untuk perpanjangan kontrak dengan klausul yang lebih rendah. Adapun Ramos dan Lucas belum mengambil keputusan apa pun dari yang diajukan Madrid.

Kebijakan ini akan tetap dipegang Real Madrid selama pandemi COVID-19 masih melanda. Hal itulah yang mungkin membuat klub berjulukan Los Blancos akan ditinggal pemain yang tak sepakat dengan kebijakan tersebut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Mulai Berhitung

Manajemen Real Madrid juga mulai berhitung untuk mempersiapkan anggaran pada 2022. Maklum, ada sekitar enam pemain yang kontraknya akan berakhir pada pertengahan tahun 2022.

Mereka yang menunggu pembaharuan adalah Raphael Varane, Karim Benzema, dan Nacho. Adapun Marcelo, Isco, dan Gareth Bale kemungkinan besar tak akan ditawari kontrak baru.

Semua rencana yang disusun akan bergantung pada situasi pandemi COVID-19. Jika suporter sudah diperbolehkan kembali ke stadion maka Madrid mungkin akan mengganti kebijakan tersebut.

Sumber: Marca

Video Populer

Foto Populer