Ketika Lionel Messi Kangen Berat 5 Kolega Sehatinya di Barcelona: Sudahlah Leo, Move On

Meski Lionel Messi adalah salah satu penggiring bola terbaik dan juga pemain paling jago secara teknik di planet ini, dia tidak bisa selalu selaras dengan pemain sejenis. Ousmane Dembele dan Antoine Griezmann adalah pemain serupa dengan dirinya, tetapi Messi belum dalam performa terbaiknya bersama mereka.

Jadi wajar rasanya jika ada kekhawatiran tentang bagaimana dia akan bergaul dengan Neymar ketika dia awalnya dikontrak Barcelona dari Santos. Namun, kombinasi Neymar dan Messi bekerja dengan amat mulus.

Messi telah menemukan seseorang untuk berbagi beban mencetak gol dan keduanya telah berkolaborasi dengan apik memainkan sepak bola menyerang yang indah untuk ditonton.

Neymar menempati sayap kanan dan ia doyan bermanuver ke area kotak penali lawan dari sisi melebar, seperti yang dilakukan Lionel Messi dari kiri. Keduanya memiliki chemistry yang sangat baik.

Neymar baru-baru ini mengungkapkan keinginannya untuk bersatu kembali dengan Lionel Messi dan sejauh yang kita tahu, itu mungkin saja terjadi di musim panas nanti.

Xavi bagian penting dari sistem tiki-taka melegenda Barcelona bersama Sergio Busquets dan Andres Iniesta. Kombinasi ketiganya membuat tim asuhan Pep Guardiola melesat ke langit ke-7.

Xavi biasa beroperasi di sisi kanan lapangan dan tentu saja, dia dan Messi seringkali berkoneksi. Ketika dua pesepak bola kelas dunia yang bisa bermain untuk kekuatan satu sama lain bergabung, hasilnya akan luar biasa.

Xavi membuat kebiasaan untuk mengenali pergerakan Messi dan melepaskannya ke ruang sempit dengan operan tepat sasaran. Xavi sangat bagus dalam menguasai bola sehingga dia hampir tidak pernah kehilangan penguasaan bola dan setiap kali mereka terkurung di tengah lapangan, pemain Spanyol itu sering bergabung dengan Messi untuk menciptakan peluang emas tak terduga.

Dani Alves dan Lionel Messi berbagi koneksi telepati di sayap kanan untuk Barcelona selama delapan tahun mereka bermain bersama. Dani Alves tidak memiliki masalah untuk naik dan turun di sayap kanan untuk Barcelona dan itu memberi Messi kebebasan untuk bertahan dan juga masuk ke dalam area kotak penalti lawan.

Chemistrynya dengan Lionel Messi luar biasa, dengan duo ini bergabung untuk beberapa pertukaran yang sangat baik, memainkan permainan satu-berpasangan paling mengesalkan bagi para bek. Alves memiliki bakat untuk menemukan Lionel Messi di dalam dan sekitar sepertiga akhir dan dia telah membantu 26 gol untuk pemain asal Argentina tersebut di pentas La Liga saja.

Ada banyak faktor yang bersatu untuk memungkinkan dominasi Barcelona di Eropa, terutama di bawah Pep Guardiola, dan interaksi antara Dani Alves dan Lionel Messi adalah bagian penting darinya.

Don Andres memiliki karier yang sangat termasyhur dan dia telah memenangkan banyak hal. Lionel Messi sering dikaitkan erat dengan Xavi karena mereka berbagi sisi lapangan yang sama tetapi koneksi yang ia bagikan dengan Andres Iniesta ada di level lain.

Iniesta dan Messi telah bermain di berbagai peran dan terlepas dari semua perubahan yang terjadi di sekitar mereka. Efektivitas permainan mereka selalu kontans. Sementara Xavi dan Busquets memainkan peran memegang kendali permainan, Iniesta yang memiliki kebebasan untuk menjelajah ke sepertiga akhir kemudian jadi sosok yang melayangkan umpan-umpan mematikan

Iniesta dan Messi adalah dua teknisi on-ball terbaik yang pernah ada sejak pergantian abad dan karena itu, permainan link-up dengan Messi selalu menjadi suguhan untuk ditonton. Satu-berpasangan cepat, trik mereka telah membuat banyak pemain bertahan terlihat seperti orang bodoh.

Lionel Messi tidak pernah menikmati kemitraan yang produktif dan seefektif yang dia miliki dengan Luis Suarez.

Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar adalah kombinasi yang sulit dihentikan. Mereka adalah salah satu dari trio penyerang terbaik dalam sejarah sepak bola.

Setelah mengatasi hambatan awal, Luis Suarez dan Lionel Messi berhasil menjalani dengan baik peran alami mereka. Pemain Uruguay tersebut yang bermain di tengah dan Messi beroperasi di sisi kanan lapangan. Mereka bergabung dengan cara yang mematikan, mencetak gol untuk bersenang-senang dan menjalin persahabatan yang hebat baik di dalam maupun di luar lapangan.

Suarez memecahkan rekor Dani Alves untuk assist terbanyak liga untuk Messi. Sebaliknya sang Argentina itu, pada gilirannya, telah membantu Suarez 39 kali di La Liga. Dengan Lionel Messi bekerja bersamanya, Luis Suarez memenangkan trofi Pichichi, mencetak 40 gol dalam satu musim dan mengalahkan Cristiano Ronaldo.

Lionel Messi sangat kecewa dengan cara Luis Suarez dikeluarkan dari klub dan mengapa dia tidak?

Sumber: Sportskeeda