Pencetak gol terbanyak La Liga Spanyol sepanjang sejarah didominasi oleh para pemain asal Spanyol, Argentina, Prancis dan Uruguay. Di luar itu terselip pemain asal Afrika dengan talenta ciamik. Berikut 4 pemain Afrika dengan jumah gol terbanyak di La Liga. (AFP/Miguel Riopa)
Valmiro Lopes Rocha. Pemain asal Cape Verde ini akrab dengan panggilan Valdo. Telah memperkuat 5 klub di La Liga, Real Madrid, Osasuna, Espanyol, Malaga dan Levante mulai musim 2001/02 hingga 2012-13 dengan mencetak 34 gol. (AFP/Jose Jordan)
Youssef El Arabi. Pemain kelahiran Prancis ini lebih memilih memperkuat Timnas Maroko di level Intenasional. Di La Liga ia telah mencetak 44 gol untuk Granada pada musim 2012/13 hingga musim 2015/16 dengan penampilan sebanyak 130 kali. (AFP/Cristina Quicler)
Frederic Kanoute. Pemain kelahiran Mali ini hijrah ke La Liga pada musim 2005/06 setelah sebelumnya bermain di Liga Inggris. Selama 7 musim memperkuat Sevilla, ia telah mencetak 89 gol dalam 209 penampilannya. (AFP/Cristina Quicler)
Samuel Eto'o. Pemain kelahiran Kamerun ini sempat terbuang saat berseragam Real Madrid di usia 16 tahun pada musim 1998/99 dan dipinjamkan ke beberapa klub. Moncer bersama Mallorca selama 5 musim, ia dikontrak Barcelona selama 5 musim pula. Total 162 gol ia cetak di La Liga. (AFP/Josep Lago)
FOTO: 4 Pemain Afrika Pencetak Gol Terbanyak dalam Sejarah La Liga Spanyol
Pencetak gol terbanyak La Liga Spanyol sepanjang sejarah didominasi oleh para pemain asal Spanyol, Argentina, Prancis dan Uruguay. Di luar itu terselip pemain asal Afrika dengan talenta ciamik. Berikut 4 pemain Afrika dengan jumah gol terbanyak di La Liga.
Atalanta sukses menggusur Juventus dari peringkat ketiga klasemen Serie A setelah menaklukkan Si Nyonya Tua 1-0. Gol semata wayang La Dea dicetak oleh Ruslan Malinovskyi.
PSM Makassar berhasil menahan imbang Persija Jakarta 0-0 hingga babak pertama usai dalam laga leg kedua semifinal Piala Menpora 2021, Minggu (18/4/2021). Pertandingan akan diselesaikan via adu penalti jika skor tidak berubah hingga babak kedua usai.
Persija akan berjibaku melawan PSM pada leg 2 semifinal Piala Menpora 2021. Pertandingan ini diprediksi berlangsung ketat dan menarik disaksikan. Apalagi kedua tim sama-sama memiliki kiper yang tangguh dalam menjaga mistar gawang.
Francesco Totti adalah legenda AS Roma. Ia menghabiskan seluruh kariernya di I Lupi karena rasa cintanya yang teramat besar kepada klub. Ia juga memegang rekor sebagai pemain tertua yang pernah memperkuat AS Roma. Siapa saja pemain yang lain?
Para pemain Barcelona tak kuasa untuk menutupi kebahagiaan setelah berhasil meraih trofi perdana di era Ronald Koeman. Lionel Messi dkk menjuarai Copa del Rey usai menaklukkan Athletic Bilbao dengan skor telak empat gol tanpa balas.
Ada momen unik saat laga perempat final Liga Europa yang mempertemukan Arsenal kontra Slavia Praha. Alexandre Lacazette yang ditunjuk sebagai kapten Arsenal memimpin rekan-rekannya melakukan aksi anti rasialisme dengan berlutut di depan para pemain Slavia Praha.
Barcelona berhasil meraih gelar juara pertamanya bersama sang pelatih, Ronald Koeman usai menaklukkan Athletic Bilbao di final Copa del Rey. Lionel Messi bermain sangat apik dengan mencetak dua dari empat gol Blaugrana.
Chelsea melaju ke final Piala FA 2020/2021 usai menyingkirkan Manchester City lewat kemenangan tipis 1-0, Sabtu (17/4/2021). Gol kemenangan The Blues dicetak oleh Hakim Ziyech pada menit ke-55. Peluang the Citizens memborong 4 gelar pun sirna dengan kekalahan ini.
Tim papan bawah Newcastle United membuat kejutan dengan mengalahkan tim yang sedang naik daun West Ham United 3-2 dalam laga lanjutan Liga Inggris, Sabtu (17/4/2021). Dengan hasil ini The Hammers tertahan di posisi keempat klasemen sementara dengan raihan 55 poin.
Selain dihuni para pemain muda, Manchester United juga memiliki para pemain tua yang berkontribusi besar dalam kejayaan Setan Merah. Berikut 4 pemain tertua yang pernah memperkuat Manchester United sepanjang sejarah.
Usia yang tidak lagi muda kadang menjadi penghalang sorang pemain menunjukkan kualitas terbaiknya seperti mencetak gol, apalagi di liga yang super ketat, Liga Inggris. Sebuah pengecualian untuk 5 pemain berikut yang mampu mencetak gol di usia yang tak muda lagi.