Real Madrid Masih Bungkam soal Sikap di Ballon d’Or 2025, Jurnalis Spanyol Beri Peringatan

Real Madrid memboikot seremoni Ballon d'Or 2024.

Bola.com, Jakarta - Teka-teki kehadiran Real Madrid di ajang Ballon d'Or 2025 masih belum terjawab.

Setelah memboikot acara tahun lalu, klub raksasa Spanyol ini kini menghadapi dilema: tetap berpegang pada sikap lama atau kembali hadir di panggung penghargaan prestisius tersebut.

France Football selaku penyelenggara, telah merilis 30 nama kandidat peraih Ballon d'Or tahun ini.

Tiga pemain Los Blancos masuk daftar: Jude Bellingham, Kylian Mbappe, dan runner-up 2024 Vinicius Jr. Namun, peluang mereka diprediksi kalah bersaing dengan bintang PSG, Ousmane Dembele, atau wonderkid Barcelona, Lamine Yamal.

Selain itu, rekrutan anyar Dean Huijsen juga masuk nominasi Kopa Trophy untuk pemain U-21 terbaik.

Meski begitu, fokus utama publik justru tertuju pada sikap klub di malam penganugerahan November nanti.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Kalau Balik Lagi, Bisa Jadi Bumerang

Jurnalis COPE, Siro Lopez, menilai keputusan Real Madrid akan punya dampak besar pada citra klub.

Ia mengingatkan bahwa mundurnya Los Blancos dari Ballon d'Or 2024 diambil secara mendadak, bahkan sempat dilaporkan para pemain sudah bersiap terbang ke Paris sebelum batal.

"Kalau tahun lalu Anda memutuskan tidak hadir maka satu-satunya cara menunjukkan itu bukan sekadar 'ngambek; adalah mempertahankan sikap yang sama. Kalau sekarang tiba-tiba datang dan cuma melambaikan tangan ke penyelenggara, itu akan terlihat aneh," ujar Lopez.

Ia menambahkan, absensi di acara ini bisa menjadi pesan bahwa Real Madrid tidak menempatkan Ballon d'Or sebagai puncak penghargaan sepak bola.

"Itu cara memberi tahu penyelenggara bahwa performa musim lalu sudah cukup membuktikan Madrid tidak percaya pada jenis trofi seperti ini," tegasnya.

3 dari 3 halaman

Latar Belakang Boikot

Kontroversi tahun lalu bermula saat gelandang Manchester City, Rodri, diumumkan sebagai pemenang Ballon d'Or 2024.

Vinicius Jr, yang meraih gelar La Liga dan Liga Champions bersama Madrid, hanya menempati posisi kedua.

Madrid disebut sudah yakin sang winger Brasil akan menang, tetapi setelah mengetahui hasilnya, mereka memilih tidak menghadiri acara.

Langkah tersebut memicu kritik luas di dunia sepak bola, dengan banyak pihak menilai Madrid bereaksi berlebihan. Kini, semua mata menanti apakah Los Blancos akan tetap bersikap keras atau melunak di edisi 2025.

 

Sumber: SI

Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer