Cristian Gonzales: Usia Pemain Senior Tak Perlu Dibatasi

Bola.com, Malang - Berbagai aturan baru yang bakal diterapkan PSSI dalam kompetisi kasta tertinggi Indonesia pada 2017 memantik sejumlah reaksi. Terutama untuk batasan usia pemain. 

Sesuai kebijakan itu, usia maksimal pemain yang turun di kasta tertinggi adalah 35 tahun dan klub hanya boleh mengontrak pemain berusia 35 tahun maksimal dua orang.

Para pemain senior pun bergejolak. Salah satunya striker Arema FC, Cristian Gonzales. Penyerang naturalisasi kelahiran Uruguay ini usianya sudah 40 tahun. Dia merasa aturan itu bisa mematikan kariernya maupun pemain gaek lainnya.

Meski, untuk saat ini posisinya di Arema masih aman. Sebab, Singo Edan hanya memiliki satu pemain yang usianya di atas 35 tahun. Cristian Gonzales.

"Aturan seperti itu baru di Indonesia adanya. Padahal, masih banyak pemain senior yang punya prestasi. Cristian salah satunya. Dia sudah banyak berkorban untuk Indonesia dan klub," kata istri sekaligus manajer Cristian Gonzales, Eva Gonzales.

Aturan pembatasan pemain senior ini ditujukan agar ada peremajaan baik di klub maupun timnas. Namun, sampai saat ini aturan itu belum ditetapkan karena masih dirapatkan dalam internal masing-masing klub peserta ISL 2017 mendatang.

"Kalau pemain senior tidak usah dibatasi nantinya juga berhenti sendiri karena mereka tahu batasan apakah masih sanggup bermain lagi atau tidak. Kasihan pemain yang masih bagus di lapangan jika harus dipaksa berhenti," timpal Gonzales.

Sebenarnya bukan hanya Gonzales yang melakukan protes terkait batasan usia maksimal. Mayoritas pemain senior yang tergabung dalam APPI (Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia) juga tidak setuju dengan aturan itu.

"Keberadaan pemain senior di tim masih perlu karena bisa memberikan ilmu kepada pemain muda," imbuh bapak empat anak itu.

Di Arema, sosok Cristian Gonzales sangat penting bagi tim. Selain pencetak gol ulung, dia juga sering membimbing pemain muda. Musim 2014, Irsyad Maulana jadi pemain muda yang digembleng. Kini pemain jebolan Pelita Jaya U-21 itu jadi andalan Semen Padang.