Sukses


    Semen Padang Masih Bungkam soal Pengganti Mekan Nasyrov

    Bola.com, Padang - Terjawab sudah siapa pemain asing yang bakal diputus kontrak oleh PT Kabau Sirah Semen Padang (FKKSP) selaku pengelola Semen Padang jelang putaran kedua Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo. Dia adalah Mekan Nasyrov, gelandang bertahan asal Turkmenistan.

    "Awalnya kami baru putuskan nasib Mekan usai menyudahi dua laga sisa putaran pertama, namun karena kami telah melakukan evaluasi dan keputusannya lebih cepat dari yang diperkirakan," ujar manajer Semen Padang, Suranto, Sabtu (20/8/2016).

    Suranto menjelaskan sebenarnya manajemen dan tim pelatih berharap banyak pada Mekan dalam menggalang lini tengah Kabau Sirah di TSC 2016. Hanya, kontribusi mantan pilar timnas Turkmenistan itu dinilai belum maksimal, meski telah diberikan beberapa kali kesempatan unjuk gigi.

    Mekan dinilai masih kalah saing dengan pemain lain yang berstatus pemain lokal seperti Rudi Doang. "Kami berharap Mekan mendapat klub di putaran kedua nanti," tambah Suranto.

    Menyangkut pengganti Mekan, manajer yang juga mantan pemain Semen Padang itu menyebut baru diputuskan setelah putaran pertama TSC berakhir. Saat ini manajemen dan pelatih kepala, Nilmaizar, masih memantau pemain asing lain serta menjalin komunikasi dengan agen pemain.

    Adanya sinyal mencari pengganti Mekan, dipastikan Semen Padang akan tetap memakai jasa empat pemain asing, tiga non-Asia dan satu pemain Asia pada putaran kedua nanti.

    "Kami tetap memaksimalkan empat pemain sesuai kuota. Namun, sampai sekarang kami masih mencari satu slot pemain Asia. Menyangkut spesifikasinya, pelatih kepala tentu lebih tahu karena pemain yang direkrut harus sesuai dengan kebutuhan tim," beber Suranto.

    Meski memastikan bakal memanfaatkan jatah pemain asing, Suranto menegaskan pemain yang akan memperkuat Semen Padang nanti kontraknya harus sesuai dengan anggaran yang disiapkan manajemen. "Kami punya hitungan sendiri menyangkut pemain asing. Apalagi saat ini perihal kontrak sudah ada aturannya oleh regulator turnamen," ujarnya.

     

    Video Populer

    Foto Populer