[Feature]: Senyum Perpisahan Juergen Klopp di Signal Iduna Park

Jurgen Klopp memutuskan mengakhiri kontraknya dengan Borussia Dortmund di akhir musim ini.

BolaCom | Muhammad RidwanDiterbitkan 23 Mei 2015, 06:27 WIB
SELAMAT JALAN - Juergen Klopp memutuskan meninggalkan Dormund akhir musim ini.

Bola.com, Jakarta - Perjalanan panjang sebagai pelatih di Bundesliga Jerman akan berakhir pada pertandingan melawan Werder Bremen, Sabtu (23/5). Klopp memutuskan menyudahi masa baktinya bersama Die Borussen di akhir musim ini.

Stadion Signal Iduna Park bakal menjadi saksi bisu partai pamungkas Klopp sebagai pelatih Dortmund. Pertandingan itu tentunya sarat emosi, hingga membuat fans sampai pemain akan meneteskan air matanya sebagai tanda kesedihan melepas pria yang telah berjasa besar membangun Die Borussen sebagai klub besar.

Advertisement

Juergen Klopp

Bahkan kabarnya fans Dortmund telah bekerja sama dengan pihak manajemen klub untuk melakukan pesta perpisahan buat Klopp. Mereka berencana memberikan kado perpisahan yang tidak mungkin bisa dilupakan oleh pria berusia 47 tahun tersebut.

Mulai mengasuh Die Borussen pada 2008, Klopp berhasil mempersembahkan gelar berupa T-Home Supercup di musim perdana. Dortmund sukses menjadi juara usai mengalahkan Bayern Muenchen.

Akan tetapi, Klopp tak begitu saja mengubah Borussia Dortmund menjadi salah satu klub raksasa di Jerman ataupun Eropa. Di dua musim awal yakni 2008/2009 serta 2009/2010, Klopp hanya mampu membawa Der BVB finis di posisi enam dan lima klasemen Bundesliga.

Prestasi Juergen Klopp (bola.com/samsulhadi)

Meski demikian, pelatih 47 tahun tersebut perlahan berhasil membangun fondasi kokoh Borussia Dortmund. Kombinasi pemain-pemain muda seperti Mario Goetze, Shinji Kagawa, Robert Lewandowski, Ilkay Gundogan, Mats Hummels dengan pemain senior yakni Lucas Barrios, Sebastian Kehl, hingga Roman Weidenfeller, Borussia Dortmund sukses menghentikan dominasi Bayern Muenchen.

Klub yang identik dengan warna kuning itu sukses menjuarai Bundesliga Jerman musim 2010/2011 dan 2011/2012, serta sebuah trofi DFB-Pokal di musim 2011/2012. Kesuksesan tersebut, ditambah dengan permainan impresif, membuat nama Klopp diagungkan sebagai pelatih terbaik, yang diramal bisa menangani Dortmund dalam waktu yang lama.

Selain itu, lewat tangan dingin  lahir lah beberapa pemain-pemain bintang di Eropa, seperti Hummels, Lewandoski, Marco Reus sampai pencetak gol kemenangan timnas Jerman atas Argentina di partai final Piala Dunia 2014, Mario Goetze.

Namun, daya magis Klopp musim ini seperti hilang. Ia tidak bisa menunjukan kemampuannya seperti musim-musim sebelumnya. Dortmund babak belur dihajar oleh tim-tim Bundesliga. Bahkan mereka sempat merasakan zona degradasi akibat kekalahan demi kekalahan yang diraihnya.

Tak hanya di Bundesliga, Die Borussen juga gagal total di Liga Champions. Langkah mereka di Liga Champions harus terhenti di babak 16 besar setelah kalah agregat 1-5 dari Juventus.

Bahkan saking sedihnya usai Dortmund dibungkam Juve dengan skor 0-3 di leg kedua yang berlangsung di Signal Iduna Park, 18 Maret, Juergen Klopp sampai pulang dari stadion dengan berjalan kaki.

Juergen Klopp Berjalan kaki

Merasa tak mampu membawa Dortmund berprestasi di musim ini, Klopp memutuskan mundur dari kursi pelatih. Ia pun dirumorkan bakal membesut klub di Liga Premier Inggris. Isu yang teranyar mantan pelatih Mainz itu menjadi juru taktik baru di klub Turki, Fenerbache.

Namun, di balik rentetan hasil minor yang didapat Dortmund, Klopp masih bisa sedikit tersenyum. Sebab, Der BVB berhasil lolos ke final DFB Pokal musim ini dan akan menantang VfL Wolfsburg di Olympiastadion, Berlin, 30 Mei.

Pelatih Borussia Dortmund Jurgen Klopp mengumumkan pengunduran dirinya di akhir musim ini.

Penggawa Dortmund diyakini bakal tampil habis-habisan di partai final. Sebab, Mats Hummels dan kawan-kawan ingin mempersembahkan trofi terakhir untuk Juergen Klopp sekaligus kado perpisahan yang berkesan.

"Saya percaya bahwa keputusan ini sepenuhnya benar, Kesebelasan ini pantas dilatih oleh seseorang yang 100 persen tepat untuk pekerjaan ini, dan sebuah keputusan harus diambil," kata Klopp saat mengumukan penguduran dirinya dihadapan media beberapa waktu lalu.

"Pagi ini saya membaca bahwa saya mundur karena lelah. Ini tidak benar. Saya tidak lelah dan tidak berencana untuk cuti panjang, dan saya juga belum menjalin kesepakatan dengan kesebelasan manapun," tambah dia.

Patut ditunggu kemanakah bakal berlabuh sebagai pelatih.

Baca Juga:

Klopp Hengkang, Kagawa Akui Kariernya dalam Bahaya

Lolos Neraka Bayern, Klopp: Kemenangan Penting Dortmund

Kagawa: Dortmund Wajib Beri Klopp Piala Perpisahan