Kevin Schwantz: MotoGP dan F1 Sekarang Membosankan!

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 26 Sep 2015, 18:41 WIB
BOSAN - Legenda MotoGP, Kevin Schwantz, menilai balapan MotoGP dan F1 semakin membosankan. (Goodwood).

Bola.com, New Delhi - Legenda MotoGP, Kevin Schwantz, menganggap balapan MotoGP  dan Formula 1 (F1) saat ini kian membosankan. Penggunaan teknologi dan berbagai peralatan elektronik yang berlebihan membuat balapan tak semenarik dulu pada masanya berkarier.

“Balapan semakin membosankan. Itu sudah jelas. Balapan tak semenarik 20 tahun lalu. Anda harus bergantung pada berbagai faktor seperti cuaca untuk membuat balapan menjadi menarik. Balapan telah dikontrol peralatan elektronik, sehingga memudahkan para pebalap,” ujar juara dunia 1993 berusia 51 tahun tersebut saat mengunjungi India, Jumat (25/9/2015), seperti dilansir Free Pass Journal.

Advertisement

Schwantz berkunjung ke India atas undangan Suzuki, prabrikan yang dibelanya saat menjadi pebalap di ajang Grand Prix pada 1986-1995. Pria Amerika Serikat tersebut kemudian menjelaskan mengapa balapan MotoGP dan F1 semakin mudah diprediksi dan membosankan. Lagi-lagi pria asal Texas itu merujuk pada semakin canggihnya teknologi yang mendukung balapan MotoGP dan F1.

“Saya melihat Kejuaraan Dunia Superbike dua bulan lalu. Dua pebalap mengendarai motor yang sama dan saat sampai tikungan, salah seorang pebalap menyalip hanya dengan menekan tombol. Sedangkan di F1 Anda bisa melakukannya langsung dengan mengggunakan DRS. Teknik, skill tak lagi digunakan saat balapan,” jelas dia.

“Rasanya lebih sulit mengendarai motor di masa lalu. Secara fisik olahraga ini mungkin masih sama. Tetapi jelas semakin mudah,” imbuh dia.

Baca Juga: 

Giliran Marquez Kuasai FP3 MotoGP Aragon 2015

Rossi Optimistis Bisa Juara Dunia Sejak MotoGP Argentina

Dibantu Kvyat, Rosberg Raih Pole Position di GP Jepang 2015