3 Kekuatan PS TNI Versi Nilmaizar

oleh Arya Sikumbang diperbarui 10 Des 2015, 19:15 WIB
Pelatih Semen Padang, Nilmaizar, mengungkapkan tiga kekuatan PS TNI di Piala Jenderal Sudirman. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Padang - Pelatih Semen Padang, Nilmaizar, tak henti memotivasi skuatnya jelang duel kontra PS TNI pada laga perdana babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman, Sabtu (12/12/2015), di Stadion Manahan, Solo.

Nil menilai kekuatan [PS TNI](PS TNI "PS TNI") terletak pada tiga hal yakni memiliki pemain muda, cepat, dan bertenaga. Meski begitu, tiga hal itu menurut Nil hanya merupakan faktor pendukung dalam sebuah tim.

Sama halnya dengan PS TNI, Nilmaizar menganggap timnya juga memiliki keunggulan nonteknik seperti dibekali mental juara dan kompak karena telah lama bermain bersama dalam satu tim serta kerap membukukan hasil positif ketika bermain di luar kandang.

"Tak mudah bicara sepak bola. Sepak bola bukan hanya bicara di atas kertas, prediksi, dan ucapan. Bagi saya sepak bola adalah fakta di lapangan yang merupakan usaha keras dan perjuangan saat pertandingan. Untuk meraih kemenangan dibutuhkan kebersamaan baik pemain dan jajaran pelatih. Sepak bola tergantung hati, jika hati pemain bermain untuk menang, saya yakin hasil positif bisa diraih," ungkap Nil, Kamis (10/12/2015).

Advertisement

Mantan nahkoda Timnas Indonesia di era dualisme federasi itu mengaku yakin dengan kualitas Hengki Ardiles dkk. Mental bertanding yang dimiliki skuat Kabau Sirah menurutnya sangat berguna pada laga nanti.

"Nanti taktik akan berbicara. Jelang pertandingan, kami fokus memperbaiki penampilan tim, membenahi kondisi fisik dan mental. Mudah-mudahan kami bisa berbuat banyak nantinya," lanjutnya.

Menyangkut materi pemain, pelatih asal Payalumbuh itu mengatakan dua pilar utama dipastikan absen saat bentrok menghadapi pasukan TNI. Mereka adalah Ricky Akbar Ohorella yang masih berkutat dengan cedera lutut.

Melawan PS TNI, posisi Ricky di tim Semen Padang kemungkinan digantikan Satrio Syam atau Hamdi Ramdan. Satu pemain lain, Yu Hyun-koo, yang mengalami akumulasi kartu kemungkinan digantikan Rudi Doank.